Normalisasi Drainase Molor, Jalan Depok Akan Dilengkapi Smart Pedestrian

Normalisasi drainase di Jalan Depok, Kota Semarang hingga saat ini memang belum usai. Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) kota Semarang, Sih Rianung, normalisasi tersebut berjalan molor karena material bahan bangunan masih dalam proses lelang, namun normalisasi sudah dilakukan dengan sistem swakelola.


Normalisasi drainase di Jalan Depok, Kota Semarang hingga saat ini memang belum usai. Menurut Kepala Dinas Pekerjaan Umum (DPU) kota Semarang, Sih Rianung, normalisasi tersebut berjalan molor karena material bahan bangunan masih dalam proses lelang, namun normalisasi sudah dilakukan dengan sistem swakelola.

"Kendalanya harus ada proses lelang, sehingga sampai saat ini belum dikerjakan. Namun ke depan akan kita konsep smart pedestrian dan kami akan mencoba di Jalan Depok ini," kata Rianung, Rabu (12/5).

Rianung menjelaskan, usai lelang, akan dilakukan betonisasi drainase. Pihaknya sudah menyiapkan penutup saluran drainase dan akan dipasang dalam waktu dekat.

"Proses lelang material ini bukan hanya untuk Jalan Depok, namun juga untuk Jalan Padamaran. Ada pula yang untuk pelebaran Jalan Sriwijaya, serta pelebaran Jalan Diponegoro, jika lelang sudah selesai langsung kita garap," imbuhnya.

Sedangkan trotoar yang ada di Jalan Depok, rencananya akan dibuat dengan konsep smart pedestrian. Nantinya smart pedestrian ini akan dilengkapi dengan fasilitas wifi gratis, shelter untuk berteduh serta dilengkapi dengan stop contact.

Konsep smart pedestrian juga akan dilengkapi dengan kursi agar bisa digunakan masyarakat untuk beristirahat dan juga untuk memperindah kota. Sedangkan untuk pemasangan wifi atau internet gratis nantinya akan dikomunikasikan dengan Diskominfo Kota Semarang.

"Saya kira itu bisa arahnya dikonsep ke smart pedestrian. Kalau ada shelter akan didesain untuk milenial," tuturnya.

Untuk desain smart pedestrian, Rianung mengatakan sudah menyiapkan desainnya dan akan dijadikan percontohan konsep smart pedestrian lainnya.

"Sudah kami desain, yang jelas setelah lelang trotoarnya harus jadi dulu." pungkasnya. [sth]