Omah Sambung Gandeng BPBD Surakarta Latih Relawan Soal Kebencanaan 

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Surakarta terus mendorong masyarakat ikut berperan aktif dalam penanganan kebencanaan.


Salah satunya terus gencar melakukan sosialisasi dan pelatihan kebencanaan bagi masyarakat khususnya komunitas. 

Kali ini BPBD Surakarta bersama Polresta Surakarta dan Kodim 0735/Surakarta memberikan pelatihan pada relawan Omah Sambung wilayah Solo dan Sukoharjo. 

Kegiatan diikuti 20 relawan terpilih di Aula Kantor Kelurahan Sumber Banjarsari Solo, Minggu (26/2).

"Kami dari Omah Sambung ingin berperan aktif dalam penanganan kebencanaan. Apalagi kemarin kota Solo dan Sukoharjo mengalami bencana banjir. Tidak sekedar membantu tapi kita juga ingin paham mengenai penanganan bencana yang baik dan benar," kata Sarah Dwi Indayanti, Koordinator Omah Sambung Solo.

Derry dari Omah Sambung Sukoharjo menambahkan pihaknya siap berkontribusi dalam penanganan kebencanaan, terlebih wilayah Sukoharjo cukup rawan dan sering terjadi bencana. 

"Kami siap ikut mendukung pemerintah dan aparat keamanan dalam penanganan kebencanaan,” imbuh Derry.

Diketahui selama bencana banjir kemarin Omah Sambung juga bergerak memberikan bantuan sembako di kota Solo sebanyak 155 paket, dukungan dari Gus Nabil, anggota DPR-RI Fraksi PDIP.

Dalam pelatihan tersebut menghadirkan narasumber Kepala BPBD Kota Surakarta Nico Agus Putranto, Kasat Samapta Polresta Surakarta Kompol Arfian dan Kapten Kurdi dari Kodim 0735/Surakarta, dengan fasilitator Yulistianto dan Alfian.

Kepala BPBD Surakarta Nico menyambut baik peran serta masyarakat dalam ikut menangani bencana. 

"Kami terus mendorong peran aktif masyarakat membantu penanganan bencana. Karena penanganan bencana bukan hanya tugas pemerintah tapi butuh peran serta masyarakat, kunci penanganan adalah koordinasi dan komunikasi," Nico. 

 Terbukti dalam penanganan bencana banjir beberapa waktu lalu di Solo, bisa ditangani dengan cepat dan tepat dengan didukung TNI Polri, relawan dan masyarakat.

"Kami akan dorong relawan siaga di masing-masing kelurahan, agar siap siaga bergerak cepat bilamana muncul bencana," pungkas Nico.

Kompol Arfian, Kasat Samapta Polresta Surakarta mewakili Kapolresta Surakarta Kombespol Iwan Saktiadi, juga Kapten Kurdi dari Kodim Surakarta sepakat siap bersinergi dengan pemerintah dalam penanganan kebencanaan.

Pelatihan berupa informasi data data kebencanaan, sistem koordinasi bencana dan juga sistem penanganan bencana.