Pagi ini, Selasa (5/3), Penjabat (Pj) Wali Kota, Yasip Khasani mewakili Pemerintah Kota (Pemkot) Salatiga menerima penghargaan Adipura di Jakarta.
- Bapperida Gelar Forum Konsultasi Publik RPJMD 2025-2029 Dan Musrenbang RKPD 2026
- Wali Kota Semarang Lantik 31 Pejabat di Lingkungan Pemkot Semarang
- Puluhan KK Tolak Rumahnya Di Eks-PJKA Digusur, Harap Mediasi Agar Tanah dan Bangunan Bisa Jadi Hak Milik Warga
Baca Juga
Penghargaan ini merupakan yang kelima kalinya berhasil diraih Pemkot Salatiga untuk kategori Kelompok Terbersih di Indonesia.
"Pemkot Salatiga menerima Penghargaan Adipura. Terima kasih, itu capaian kita bersama," kata Pj Wali Kota Salatiga Yasip Khasani.
Adanya penghargaan ini, diakui Yasip, merupakan hasil kerja keras semua pihak. "Apapun itu adalah hasil partisipasi masyarakat Salatiga," terang dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Dra Sulistyaningsih MT saat dikonfirmasi mengaku sangat bersyukur Kota Salatiga kelima kalinya meraih Piala Adipura.
Ia membeberkan, ada beberapa kriteria penilaian Piala Adipura. "Kriterianya diantaranya Tempat Pembuangan Akhir (TPA)-nya tidak boleh over damping harus. Karena untuk mendapatkan Piala Adipura pengelola sampahnya harus minimal kontrol landfill," terang Sulistyaningsih, yang biasa disapa Lis.
Persyaratan lainnya kata Lis adalah tersedianya Ruang Terbuka Hijau, pengelolaan sampah dari masyarakat sebagai sumber juga menjadi perhatian. Termasuk pola hidup masyarakat yang juga menjadi catatan khusus.
"Inovasi juga menjadi penilaian Piala Adipura, karena sebagai salah satu yang menentukan," imbuhnya.
- Perkuat SPBE, Pemkot Semarang Gandeng Google dan Extremax
- Ganjar Gandeng BUMDes Beri Kemudahan Bayar Pajak
- Wawalkot Balgis Tinjau Jalan, Pastikan Kelancaran Arus Mudik
