PAM Sendang Kamulyan Batang Targetkan 60 Ribu Pelanggan

Perusahaan umum daerah (Perumda) Air Minum Sendang Kamulyan Kabupaten Batang menargetkan 60 ribu jumlah pelanggan dalam dua tahun.


"Saat ini pelanggan di Kabupaten Batang mencapai 56 ribu," kata Direktur Utama (Dirut) Perumda, Yulianto usai apel akbar memperingati HUT Sendang Kamulyan ke-29, Senin (1/8).

Ia menjelaskan, dalam dua tahun ke depan akan fokus penguatan di hulu. Dengan peningkatan debit air, harapannya  dapat memenuhi kebutuhan air baku masyarakat maupun kawasan industri di Batang.

Yulianto mengakui saat ini ada keterbatasan penyediaan air baku. Kemudian juga biaya investasi untuk pengembangan cukup tinggi.

"Kami tidak surut, akan terus berusaha menggandeng pihak ketiga untuk bisa memenuhi kebutuhan air baku di kawasan industri di Batang," tuturnya.

"Insya Allah ke depan kita terus berusaha dengan menggandeng pihak ke tiga untuk bisa mencukupi kebutihan aiar baku di KITB maupun BIP," jelasnya. 

Di sisi lain, penjabat Bupati Batang Lani Dwi Rejeki ingin Perumda Sendang Kamulyan turut mengelola suplai air bersih untuk kawasan industri. Ada dua kawasan industri yang segera berjalan yaitu Kawasan Industri Terpadu Batang dan Batang Industrial Park.

"Memang di KITB punya sarana pengairan sendiri yang dibangun melalui APBN. Tapi kami berharap, ke depan pengelolaannya bisa diserahkan ke Pemda Batang," tuturnya.

Lani juga  juga mengapresiasi kinerja Sendang Kamulyan yang selama tiga tahun. Sepanjang 2019 hingga 2021, BUMD itu meraih prestasi tingkat Jawa Tengah maupun nasional. 

"Tentunya juga ada peningkatan kontribusi pendapatan asli daerah (PAD), sehingga ada peningkatan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Batang," jelasnya.