Kebakaran hebat melanda Pasar Brambang, Karangawen, Kabupaten Demak, Kamis (20/1/2022) dinihari tadi. Diduga kabakaran akibat korsleting listrik dari salah satu kios di pasar tersebut.
- Bayi Dibuang di TPA Dekat Unimus, Ditemukan Warga Selamat dan Sehat
- Bawa Sajam, 16 Remaja Digelandang ke Polres Boyolali
- Meteseh Dikepung Banjir, Warga Dipaksa Mengungsi
Baca Juga
Dari keterangan yang dihimpun menyebutkan, saat kejadian kondisi Demak sedang diguyur hujan lebat dan tiba-tiba api berkobar dari salah satu kios dan api langsung membesar dan melalap hampir seluruh kios di Pasar tersebut.
"Saat kejadian kondisi hujan deras dan saksi melihat kobaran api dari salah satu kios dan langsung membesar. Melihat kejadian tersebut saksi melaporkan kejadian tersebut ke Polsek yang diteruskan ke Pemadam Kebakaran," ujarnya.
Setelah mendapatkan laporan, jajaran Polres Demak dan Polsek setempat langsung menuju TKP untuk mengamankan situasi dan memeriksa beberapa saksi.
"Untuk penyebab pastinya kita belum bisa menyimpulkan karena masih menunggu penyelidikan tim Polisi," tambahnya.
Adapun kios yang habis dilalap si jago merah adalah kios baju, sembako dan toko kelontong, kerugian ditaksir Rp 1,5 milyar.
Hingga Kamis siang, puluhan petugas pemadam kebakaran masih melakukan pemadaman dan pendinginan di titik-titik api yang masih terlihat.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kabupaten Demak, Iskandan Zulkarnaen, mengatakan, data sementara dari 716, sebanyak 229 lapak dan kios ludes terbakar.
“Untuk dugaan masih karena konsleting listrik kios bakso. Ada 229 kios dan lapak dari dua blok yang terbakar di Pasar Karangawen,” terang Iskandar.
Hingga saat ini, ratusan pedagang masih memadati lokasi kebakaran dan mengais barang barang yang masih utuh. Sementara itu, lokasi kejadian dipasang garis polisi.
- Diduga Konslet, Sebuah Mobil Ludes Terbakar di Banmati Sukoharjo
- Mayat Pria Tak Dikenal Diduga Korban Tabrak Lari di Magelang
- Diduga Depresi Dibully Senior, Mahasiswi Kedokteran Undip Bunuh Diri