Sebagai salah satu wujud kepedulian Polri kepada warga masyarakat yang terdampak bencana banjir di wilayah Kabupaten Demak Jawa Tengah. Polres Blora bersama Polres Rembang mengirimkan 1000 paket sembako Mabes Polri.
- Wujudkan Program Swasembada Pangan, Polsek Slawi Pantau Kondisi Tanaman Secara Berkala
- Pemkot Semarang akan Kembangkan Potensi Kearifan Lokal di Tiap Wilayah
- Terbantu Program Mudik Gratis, 208 Warga Rembang Tiba dengan Selamat
Baca Juga
Pendistribusian bansos dipimpin langsung oleh Kapolres Blora AKBP Jaka Wahyudi, dan Kapolres Rembang AKBP Suryadi. Isteri Wakapolri Komjen Agus Aryanto, Rini juga hadir serahkan bantuan.
Penyaluran bansos dari Mapolres Blora dikawal Satlantas Polres Blora, menuju Kabupaten Demak. Sesampainya lokasi langsung disambut Kapolres Demak AKBP Muhammad Purbaya.
Mereka kemudian langsung salurkan warga terdampak bencana banjir di pengungsian SDN 3 Ngaluran Kecamatan Karanganyar Demak.
"Hari ini kita kirimkan bantuan sosial berupa 1000 paket sembako, dari Mabes Polri untuk para warga terdampak banjir di kabupaten Demak. Kita doakan semoga korban banjir diberikan kekuatan dan kesabaran serta banjir segera surut, " kata Kapolres Blora, Rabu, (20/03) siang.
Muhajirin, salah satu warga terdampak banjir mengucapkan terima kasih atas bantuan tersebut. Ia bersama warga yang lain sudah lima hari berada di pengungsian Kecamatan Karanganyar tersebut.
"Ini sangat bermanfaat bagi kami. Mohon doanya semoga banjirnya segera surut, " ucap Muhajirin.
Dikatakannya, banjir terakhir di Demak terjadi tahun 1992. Sejak saat itu baru tahun 2024 ini. Namun banjir yang terjadi tak separah ini.
Kondisi saat ini, sebabkan warga setempat turut prihatin lantaran nyaris tak dapat beraktivitas, terlebih bulan Ramadhan.
"Ikut prihatin, akses utama dan saran olahraga ikut tergenang. Masjid dulu ramai sekarang sepi," ungkapnya.
Masyarakat berharap banjir yang menggenang Kabupaten Demak segera berlalu, agar aktivitas masyarakat kembali lancar.
- Pantauan Jalur Pantura Demak, Dirlantas Polda Jateng Bagi Sembako dan Helm SNI
- BNN Batang Sebut Ini Sasaran Utama Sindikat Narkoba
- Kelompok Pedagang Kecewa dengan Pendataan yang Dilakukan Disdag