BNN Batang Sebut Ini Sasaran Utama Sindikat Narkoba

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Batang, Khrisna Anggara menyebut mayoritas pengguna narkoba adalah pekerja. Lalu di peringkat kedua adalah pelajar.


"Pekerja mencapai 50 persen, lalu 20 persen pelajar dan sisanya bervariasi. Dari situ sudah jelas target sindikat narkoba," katanya di hotel Sahid Mandarin, Rabu (22/9).

Ia juga memprediksi tingkat kerawanan narkoba meningkat seiring selesainya Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB).

Ketika beroperasi, KITB akan menyerap ratusan ribu tenaga kerja yang tentu meningkatkan kerawanan.

Khrisna menyebut saat ini di Kabupaten Batang mempunyai tujuh desa kategori waspada narkoba.

"Ketujuh desa itu berada di pantura. Karenanya perlu tindakan yang bisa dilakukan adalah pencegahan," ucapnya.

Untuk itu pihaknya menggandeng Diskominfo dan awak media untuk berupaya percepat informasi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba .

Ia juga menyebut warga bisa menghubungi whatsaap di nomor 085-602-533-330, instagram infobnn_kab_batang, Facebook BNN Batang, twitter infobnn_kab_batang dan youtube di chanel info BNN kabupaten Batang official.

Kepala Diskominfo Batang, Triossy Juniarto ymengatakan, hadirnya Kawasan Induatri Terpadu Batang (KITB) 5 atau 10 tahun mendatang Kabupaten Batang akan bermetamorfosis menjadi kota industri setingkat dengan Karawang dan Tangerang.

Menurutnya, hal itu jadi kewaspadaan bersama dan salah satu upayanha adalah memaksimalkan peran media.

"Setiap ada kesempatan, Bupati Wihaji dan Wakil Bupati Suyono pasti menyelipkan sosialisasi bahaya narkoba, baik ditingkat pelajar maupun kegiatan ormas," tuturnya.