Pelaku UMKM Kini Bisa Pasarkan Produksnya Melalui Platform Lelang

Untuk mendongkrak profit dan produktivitas UMKM binaan, Pemerintah Kabupaten Purbalingga melalui Dinas Koperasi dan UKM (Dinkopukm) bekerjasama dengan Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) Purwokerto menggelar sosialisasi pemasaran UMKM, Rabu (24/5/2023), bertempat di Griya UKM Purbalingga.


Digelarnya sosialisasi yang diikuti sejumlah 35 pengusaha UMKM siang itu merupakan wujud penguatan ekonomi melalui UMKM. Dalam hal ini, penggunaan platform lelang.go.id sebagai salah satu alat bantu yang bisa dimanfaatkan oleh para pengusaha UMKM. Hal tersebut disampaikan oleh Sekretaris Dinkopukm Kabupaten Purbalingga, Adi Purwanto ketika sambutan.

“Dari sekian banyak cara pemasaran, bukan tidak mungkin produk Bapak Ibu sekalian bisa terjual melalui platform lelang. Jika selama ini merasa terbatas dalam pemasaran produk, maka para UMKM kini bisa dibantu melalui portal www.lelang.go.id,” ujar Adi.

Di samping itu, materi sosialisasi disampaikan oleh Pejabat Fungsional Pelelang Ahli Muda KPKNL Purwokerto, Bambang Nursalim, menjelaskan detail persyaratan dan alur permohonan pemasaran produk melalui platform lelang.go.id.

“Lelang.go.id merupakan aplikasi pelaksanaan lelang berbasis internet dalam rangka mempermudah peserta lelang dalam mengikuti kegiatan lelang serta dapat mengoptimalkan harga yang terbentuk dari kegiatan lelang," terang Bambang.

Khusus bagi pelaku UMKM, permohonan lelang dapat diajukan setelah daftar akun dengan melengkapi persyaratan berupa NPWP, KTP, dan nomor rekening. Kemudian Mengajukan permohonan lelang dengan melengkapi dokumen persyaratan yang tersedia. Setelah selesai terverifikasi, penjual mengumumkan pelaksanaan lelang sesuai ketentuan, serta penjual dapat mengikuti proses berlangsungnya lelang hingga selesai dan memastikan barang sampai ke tangan pembeli.

"untuk biaya lelang tidak ada alias gratis, silakan tawarkan. Kecuali barang laku ada setoran PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) yang untuk UMKM hanya dikenakan 1 persen sedangkan pembeli 0 persen," jelasnya saat memaparkan.

Di samping itu Ernanda Suhirna, Ketua TIm Kedai Lelang saat diwawancarai mengaku bahwa dengan adanya sosialisasi ini diharapkan bisa terus bermanfaat mendongkrak perekonomian, khususnya para pegiat UMKM.

"Melalui kegiatan ini, kami KPKNL selaku perpanjangan tangan dari Kementerian Keuangan berharap para pegiat UMKM di Kabupaten Purbalingga bisa terus maju dan niscaya roda perekonomian bisa terus berputar," pungkasnya.