Pembangunan Waduk Pidekso yang terletak di Desa Pidekso, Kecamatan Giriwoyo, Wonogiri terus dikebut. Pasalnya, sesuai rencana akan diresmikan oleh Presiden RI pada pertengahan Desember 2021.
- Jajaran Polsek di Kota Pekalongan Serentak Beri Kue Ultah ke Markas Koramil
- Tebar Nasi Kotak dan Berbagi Takjil, Cara Polres Jepara Memaknai Berkah Ramadan
- Transportasi Aman: Polres Tegal Gelar Ramp Check Untuk Armada Bus Slawi
Baca Juga
"Saat ini masih dalam proses pengerjaan. Jadi wajar bila ada spot-spot yang belum selesai pengerjaannya," papar Winang Setiawan, Humas PT PP proyek Waduk Pidekso, Kamis (11/11/2021).
Di tempat yang sama, Project Manager Pembangunan Waduk Pidekso PT PP, Nur Eko, menyatakan bahwa penyelesaian pembangunan Waduk Pidekso dimajukan satu tahun. Rencananya, akan diselesaikan Desember 2022. Namun dipercepat satu tahun sehingga selesai Desember 2021.
Dijelaskan, selain membangun bendungan, pembangunan jalan lingkar juga menjadi prioritas. Hal ini dilakukan guna meminimalisir dampak warga.
"Jalan lingkar sebenarnya sudah dibangun, hanya ada beberapa spot yang belum selesai dikerjakan. Namun sebenarnya di spot-spot itu sudah kita siapkan personil dan alat-alat termasuk alat berat untuk mengantisipasi bila di titik-titik tersebut ada masalah," terang Nur.
Terkait dengan jembatan yang tergenang dan mengisolir sejumlah warga, sebenarnya sudah ada jalannya yang dibangun dan sudah nyambung tapi memang agak memutar karena menghindari genangan.
Sedangkan Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) Pembangunan Waduk Pidekso Balai Besar Wilayah Sungai Bengawan Solo (BBWSBS), Abdul Mahmud menambahkan, jalan lingkar kanan saat ini masih pembentukan badan jalan.
"Kalau ada kendala kendala ya wajar lah. Kami juga sudah menyiapkan Satgas yang selalu siaga apabila ada warga masyarakat yang terdampak selama proses pembangunan jalan. Kita selalu berusaha meminimalisir kendala-kendala yang ada," ungkapnya.
Diharapkan keberadan waduk ini benar-benar dapat dirasakan manfaatnya, nantinya ada 300 liter/detik air baku yang akan dilepas untuk kepentingan masyarakat. Sedangkan untuk irigasi disediakan 1500 liter/detik juga untuk reduksi banjir. 
- PT Djarum Dan Polytron Renovasi 92 Rumah Tak Layak Huni Di Kabupaten Kudus
- Wali Kota Semarang Kunjungi Pondok Pesatren Pasca Bencana Tanah Longsor
- Kapolda Jateng Perintahkan Jajaran Tidak Anti Kritik Masyarakat
