Pemkot Semarang Terima Bantuan APD Dari Yayasan Pengusaha Korea

Pemerintah Kota Semarang menerima bantuan 587 Alat Pelindung Diri (APD) dari Yayasan Pengusaha Korea Jawa Tengah. Bantuan diterima Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M. Abdul Hakam, di Kantor Walikota Semarang.


Pemerintah Kota Semarang menerima bantuan 587 Alat Pelindung Diri (APD) dari Yayasan Pengusaha Korea Jawa Tengah. Bantuan diterima Walikota Semarang, Hendrar Prihadi, didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang, M. Abdul Hakam, di Kantor Walikota Semarang.

Tidak hanya APD, yayasan tersebut juga menyerahkan 264 hand sanitizer, 2000 masker safe lock dan 140 masker N95.

"Alhamdulilah, hari ini kita mendapat bantuan dari pengusaha korea berupa APD, hand sanitizer dan masker. Nantinya bantuan ini akan langsung kami distribusikan ke Puskesmas, Rumah Dinas Walikota, teman-teman yang di Ambulans Hebat dan Ambulans Siaga," kata Hakam usai menerima bantuan, Rabu (19/5).

Diakui, APD pada saat pandemi Covid-19 sangat dibutuhkan bagi tenaga kesehatan dalam menangani pasien-pasien yang terpapar virus corona. Hakam menjelaskan selama ini perlengkapan keselamatan dan pelindung diri bagi para nakes dinilai cukup dan memadai.

Bahkan pihaknya juga berterimakasih kepada banyak pihak yang banyak memberikan bantuan alat-alat pelindung diri bagi Nakes kota Semarang.

"Baik dari APBD maupun APBN, dari rekan-rekan di Dinkes Provinsi juga mengalokasikan dana untuk pembelian APD dan alat penunjang kesehatan lainnya untuk kami yang ada di Kota Semarang, dan insyaallah stok APD dan hand sanitizer aman." pungkasnya. [sth]