Pengunjung Pasar Bulu Keluhkan Eskalator Yang Tidak Beroperasi Di Siang Hari

Pengunjung Pasar Bulu Semarang mengeluhkan berhenti beroperasinyaeskalator atau tangga berjalan yang menjadi salah satu fasilitas di Pasar Bulu. Eskalator berhenti pada siang hari disaat pengunjung Pasar Bulu masihhilir mudik untuk berbelanja.


Pengunjung Pasar Bulu Semarang mengeluhkan berhenti beroperasinyaeskalator atau tangga berjalan yang menjadi salah satu fasilitas di Pasar Bulu. Eskalator berhenti pada siang hari disaat pengunjung Pasar Bulu masihhilir mudik untuk berbelanja.

Budiman (35) salah satu pengunjung yang hendak membeli bahan kebutuhan pokok di lantai dua dan tiga mengeluhkan karena kondisi eskalator mati.

"Kalau seperti ini percuma ada eskalator, tetap harus naik turun tangga manual. Apalagi kalau belanjaannya banyak seperti ini, kan jadi repot," keluh Budiman, Selasa (23/3).

Eskalator yang berhenti beroperasi adalah eskalator naik dan turun di lantai dua yakni menuju dan dari lantai tiga, serta eskalator turun dari lantai dua ke lantai satu. Hanya eskalator lantai satu yang naik ke lantai dua yang berfungsi.

Menurutnya, saat pagi hari, saat Pasar dalam kondisi ramai memang eskalatorberfungsi namun diatas pukul 09.00, eskalatorberhenti beroperasi, padahal aktivitas pasar masih berlangsung.

Rosanah, salah seorang pedagang di Pasar Bulu juga mengeluhkan pemberhentianeskalator. Pasalnya, banyak pembeli yang enggan naik ke lantai dua atau tiga jika kondisi eskalator mati.

Hal ini juga mempengaruhi pendapatan usahanya, karena banyak pembeli yang akhirnya membelibarang kebutuhan di luar pasar yang notabene tanpa perlu menggunakan eskalator.

"Otomatis, juga membuat di dalam pasar sepi pembeli. Kalau mati eskalatornya, kan orang jadi malas ke lantai atas," tandasnya.