Badan Koordinasi Taman Pendidikan Al Quran (Badko TPQ) Semarang, memiliki peran penting dalam perkembangan TPQ di Semarang.
- Sah, Heling Suhono Terpilih Jadi Ketua PGRI Banjarnegara Periode 2024 - 2029
- Ikrarkan Diri UMK Unggul, Tajuk Utama Peringatan Dies Natalis UMK ke 44
- Disdik Salatiga Terapkan Pembelajaran Tatap Muka Terbatas 50%
Baca Juga
Hal itu diungkap oleh Kepala Sub Bagian Agama, Pendidikan, dan Kebudayaan Badko TPQ, Ali Sufyan, saat menggelar rapat kerja Badko TPQ tahun 2019.
Menurut Ali, Badko TPQ mempunyai tanggung jawab memfasilitasi pendidikan keagamaan non formal (TPQ) yang ada di Kota Semarang.
Fasilitasi tersebut meliputi peningkatan kualitas kelembagaan, kualitas ustadz TPQ, dan santri-santrinya,"kata Ali, di Hotel Grasia, Kamis (7/2).
Tak hanya itu, Ali menambahkan pemerintah Kota Semarang selama ini sudah memberikan perhatian yang luar biasa untuk TPQ. Contohnya, lanjut dia, seperti fasilitasi kegiatan-kegiatan Badko TPQ, dan juga pemberian insentif untuk ustadz-ustadz TPQ se-Kota Semarang.
Kata dia, tahun 2019 ini, Pemerintah Kota Semarang menganggarkan insentif untuk 2.525 ustadz TPQ, masing-masing sebesar Rp350.000,- per bulan, selama 1 tahun.
Pada tahun 2019 ini, Pemerintah Kota Semarang melalui Bagian Kesra Setda Kota Semarang telah merencanakan kegiatan pembinaan untuk ustadz TPQ, selain kegiatan-kegiatan lain,"paparnya.
Ali berharap, Badko TPQ Semarang semakin baik dalam menjalankan tugas organisasi. Menurutnya, Badko TPQ Kota Semarang harus mengambil peran dalam upaya bersama mewujudkan Kota Semarang lebih Hebat.
TPQ, Ustadz, dan santri nya harus terus meningkatkan kualitas, agar mutu pendidikan di TPQ lebih baik,"pungkas dia. 
- Salah Gunakan Beasiswa KIP, Pihak Kampus Undip: Yang Bersangkutan Sudah Minta Maaf Dan Mundur Sebagai Penerima Beasiswa.
- Tinjau Vaksinasi Pelajar di Sukoharjo, Presiden: Jika Sudah Divaksin, Segerakan PTM Terbatas
- Cegah Klaster PTM, Siswa dan Guru SMP 4 Polokarto Lakukan Tes Swab PCR
