Ratusan pengemudi truk diminta untuk mewaspadai berita hoaks (bohong) di dunia maya maupun media sosial yang akhir akhir ini sangat mengkhawartirkan dan meresahkan masyarakat.
- Resmi Dilantik, IPNU IPPNU Batang Berkomitmen Cegah Kenakalan Remaja
- Ratusan Penutup Saluran Air Jl R Soeprapto Amblas Dicuri Orang
- Petani Tewas Saat Tumpangi Truk Tambang Gol C Ilegal
Baca Juga
Jangan mudah terhasut oleh informasi yang belum tentu kebenaranya, kita harus cerdas dan kritis saat menerima informasi. Maka, pastikan kebenaran informasi itu kepada pihak yang berwenang," kata Kanit Binmas Polsek Limpung Polres Batang Iptu H. Rofi'i pada acara Aniversary ke 2 Persatuan Pengemudi Truk Indonesia (PPTI) Korwil Alas Roban bertempat di Balai Desa Pungangan Kecamatan Limpung, Senin (24/2/2020).
Ia juga mengimbau kepada seluruh awak pengemudi untuk tidak sembarangan menyebarkan berita hoaks yang belum tentu kebenarannya.
"Supaya pastikan keberanan berita itu sebelum kembali disebarkan. Selain penyebaran berita hoaks itu menggangu suasana kamtibmas karena meresahkan dan bisa dijerat Undang-Undang Informasi & Transaksi Elektronik (UU ITE)," imbaunya.
Kapolres Batang AKBP Abdul Waras mengatakan, untuk mengantisipasi maraknya berita hoaks, pihak Kepolisian terus melakukan pembinaan baik dilingkungan sekolah maupun komunitas yang ada masyarakat.
"Tujuanya, masyarakat diharapkan tidak mudah percaya dan tidak terprovokasi atas informasi atau isu negatif yang biasanya disebarluaskan via sosial media," katanya.
Ia menambahkan, harapan kita tentunya masyarakat menjadi lebih cerdas dan bijak bermedia sosial sehingga tercipta situasi kamtibmas yang aman dan kondusif di wilayah hukum Polres Batang.
- Sedang Nongkrong, Pengunjung Kafe di Pemalang Mendadak Divaksin Satgas Covid-19
- Polwan Satlantas Sukoharjo Sosialisasi Aplikasi PeduliLindungi
- Setiap Hari Pengguna Jalan Pantura Semarang-Demak Sering Telat Kerja Gegara Macet Perbaikan Jembatan Kali Babon