Lalu lintas ekspor produk perikanan di Jawa Tengah meningkat secara signifikan.
- Semargres Sukses Tingkatkan Perekonomian Kota Semarang
- Smartfren Siapkan Kuota Internet Melimpah untuk Ramadhan
- Pemkab Fasilitasi Produk UMKM Dikenal Masyarakat
Baca Juga
Hal itu dilansir Kepala Balai Pengendalian Mutu dan Keamanan Hasil Perikanan (BKIPM) Kelas II Semarang, Jawa Tengah, Gatot Perdana.
Ia mengatakan, berdasarkan sumber data Balai KIPM Semarang sepanjang tahun 2018,tercatat total sertifikasi HC ( _Health Certificate_ ) ekspor perikanan di tahun 2017 sejumlah 3.588 sertifikat meningkat 47% di tahun 2018 menjadi 5.292 sertifikat.
"Peningkatan terbesar adalah volume ekspor produk perikanan Jawa Tengah pada tahun 2018 yang mencapai 81.719 Ton atau meningkat 51% dibandingkan tahun 2017 sejumlah 54.203 Ton," katanya, Selasa (22/1).
Melonjaknya volume ekspor dipengaruhi musim tangkap yang melimpah dan banyaknya permintaan konsumsi dan bahan baku dari negara mitra.
Sementara total nilai ekspor 2018 meningkat 14% menjadi 3,2 Triliun yang sebelumnya mencapai 2,8 Triliun di tahun 2017 atau meningkat 396 Milyar dibandingkan tahun sebelumnya.
Gatot menyebut jenis komoditi ekspor utama produk perikanan Jawa Tengah yaitu daging Rajungan juga meningkat dari 1.198 Milyar di 2017 menjadi 1.361 Milyar di tahun 2018.
Komoditi ekspor utama untuk konsumsi lainnya yang meningkat pada tahun 2018 adalah Udang senilai total 715 Milyar, Cumi total 435 Milyar dan ikan Nila dengan total 162 Milyar.
Pada tahun 2018 ekspor konsumsi mendominasi dibandingkan dengan ekspor non konsumsi senilai 41, 5 Milyar (1,3 % persen dari total ekspor produk perikanan Jawa Tengah) atau sebanyak 136 frekuensi.
"Dampak dari kenaikan ekspor komoditas prikanan wilayah Jawa Tengah tersebut diharapkan dapat memberikan kontribusi didalam meningkatkan daya saing mutu produk perikanan Indonesia secara keseluruhan," pungkasnya.
- Hari Pelanggan Nasional, BPJS Ketenagakerjaan Surakarta Komitmen Prioritas Layanan
- Stand Pialang Saham Sedot Ratusan Lulusan Baru
- BCA Persiapkan Puluhan UMKM di Semarang-Yogyakarta Tembus Pasar Ekspor