Rp48,8 Miliar, Alokasi Angggaran THR Pegawai ASN di Blora

Bawa Dwi Raharja. Diskominfo Kab Blora
Bawa Dwi Raharja. Diskominfo Kab Blora

Anggaran sebesar Rp48,8 miliar telah dialokasikan Pemerintah Kabupaten Blora.

untuk tunjangan hari raya (THR) bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam rangka menyambut  Idulfitri 1446 Hijriah.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Pengelolaan, Pendapatan, dan Aset Daerah (BPPKAD) Blora, Bawa Dwi Raharja, menjelaskan bahwa THR akan diberikan kepada 10.230 ASN, terdiri dari 5.585 Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan 4.645 pegawai pemerintah dengan perjanjian kontrak (PPPK).

"Anggaran yang dialokasikan untuk THR ASN tahun ini sebesar Rp48,8 miliar. Jumlah ini meningkat dibanding tahun sebelumnya yang hanya Rp41,3 miliar," ujar Bawa, di Blora, Sabtu (22/3).

Ia menjelaskan, pencairan THR masih menunggu surat perintah pembayaran (SPP) dan surat perintah membayar (SPM) dari masing-masing dinas.

"Ada dinas yang terlambat mengirimkan SPP dan SPM, sehingga penerima THR dari dinas tersebut juga akan mengalami keterlambatan. Namun, kami usahakan paling lambat Senin atau Selasa THR sudah cair," jelasnya.

Untuk diketahui pada tahun 2024, jumlah ASN di Blora tercatat sebanyak 8.900 orang. Namun, pada 2025, jumlah tersebut bertambah menjadi 10.230 ASN.

THR ASN Blora tersebut menunjukkan komitmen pemerintah daerah dalam meningkatkan kesejahteraan pegawai.

Dengan peningkatan anggaran, diharapkan THR ini dapat membantu ASN memenuhi kebutuhan keluarga menjelang Lebaran.

Pemerintah Kabupaten Blora perlu memastikan bahwa proses pencairan THR berjalan lancar dan tepat waktu.

Koordinasi antarinstansi juga harus ditingkatkan untuk menghindari keterlambatan pengiriman SPP dan SPM.

Dengan alokasi anggaran THR sebesar Rp48,8 miliar, Pemkab Blora berupaya memberikan apresiasi kepada ASN yang telah berkontribusi dalam pembangunan daerah.

Pencairan THR yang tepat waktu diharapkan dapat meringankan beban ekonomi ASN menjelang Idulfitri.