RSUD Dr Soetrasno Rembang Raih Penghargaan Wilayah Bebas Korupsi

Kategori Instansi Pemerintah Di Rembang
Penghargaan Wilayah Bebas Korupsi Bagi  RSUD Dr Soetrasono Rembang Diterima Langsung Bupati Rembang H Abdul Hafidz Di Jakarta. Istimewa
Penghargaan Wilayah Bebas Korupsi Bagi RSUD Dr Soetrasono Rembang Diterima Langsung Bupati Rembang H Abdul Hafidz Di Jakarta. Istimewa

Rembang - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. R Soetrasno Rembang menjadi instansi di Kabupaten Rembang pertama yang berhasil meraih predikat Wilayah Bebas Korupsi (WBK).

Penghargaan itu diberikan oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemen RB), lantaran RSUD Rembang memenuhi semua indikator yang disyaratkan.

Penghargaan diterima langsung oleh Bupati Rembang, Abdul Hafidz, didampingi antara lain Pelaksana Tugas (Plt) Direktur RSUD dr. R Soetrasno, Samsul Anwar dan Asisten Administrasi Umum Sekretaris Daerah (Sekda), Dwi Wahyuni di Jakarta, Rabu (11/12).

Kepada media, Samsul Anwar menyatakan sejumlah indikator utama yang telah dipenuhi oleh RSUD sehingga meraih predikat WBK. Antara lain pelayanan kepada pasien berlangsung cepat serta adanya fasilitas pengantaran pasien pulang.

Selain itu, seluruh jajaran RSUD Rembang berkomitmen untuk tidak menerima gratifikasi, suap, imbalan ataupun korupsi dalam melakukan pelayanan.

Hal itu sudah diuji langsung oleh tim penilai yang melibatkan Tim Kejaksaan, Polri dan Intelijen.

“Kami mendapatkan pendampingan dari Inspektorat. Sebelumnya ada tahapan administrasi, ada zoom meeting dan kami lolos. Setelah tahapan tersebut dilakukan penilaian secara langsung di RSUD melibatkan Kejaksaan, Polri dan intelijen. Dan alhamdulillah dinyatakan lolos,” terang Samsul.

Dia membenarkan, RSUD Rembang sementara ini menjadi satu-satunya instansi di Kabupaten Rembang yang menyandang status WBK. Sebelumnya, beberapa instansi lainnya telah melakukan pencanangan WBK.

Ia menambahkan, prestasi yang diraih oleh RSUD Rembang ini tidak terlepas dari kinerja direktur sebelumnya.

"Pimpinan sebelumnya telah meletakkan pondasi kuat sistem pelayanan di RSUD cukup baik sehingga pihaknya lebih mudah meneruskan," pungkas Samsul Anwar.