Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi mengubah rumah dinas sebagai rumah sakit darurat.
- Inovasi Digital Angkat Purbalingga Jadi Kabupaten Terbaik dalam Proyek SPHERES
- KSP : Status Pandemi Dicabut, Penanganan COVID-19 Tetap Sesuai Prosedur
- Tingkat Kesembuhan Capai 94 Persen, Berharap Level PPKM di Semarang Akan Naik
Baca Juga
Warga Desa/ Kecamatan Adimulyo, Kebumen digegerkan dengan penemuan mayat di dalam sebuah rumah dengan kondisi memprihatinkan.
Belakangan diketahui, mayat perempuan itu adalah Sutinah (69) yang dikenal warga hidup sebatang kara di rumahnya di Dukuh Kaliduren desa setempat.
Sutinah pertama kali ditemukan oleh saudaranya Saliyem (76) saat hendak mengantarkan makanan sekitar pukul 12.00 WIB, Selasa (19/1).
"Saudara korban awalnya curiga, sudah siang tapi lampu belum dimatikan. Selanjutnya meminta warga untuk mengecek keberadaan korban," jelas Kapolres Kebumen AKBP Piter Yanottama melalui Kasubag Humas Polres Iptu Sugiyanto yang dihubungi RMOL Jateng, Selasa (19/1) malam.
Warga semakin curiga saat mencoba mengetuk pintu, korban tidak merespon. Akhirnya warga memutuskan masuk melalui jendela, dan mendapati korban dalam keadaan telentang sudah meninggal dunia di ruang tengah bagian belakang.
"Jenasah sudah mulai membusuk saat warga menemukan," kata Iptu Sugiyanto.
Oleh warga, peristiwa itu selanjutnya dilaporkan ke Polsek Adimulyo. Tak lama kemudian Polsek bersamaan Inafis Polres Kebumen dan Puskesmas setempat datang ke lokasi kejadian.
Saat dilakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), polisi tidak menemukan tanda mencurigakan yang mengarah ke tindak pidana.
Korban diduga kuat meninggal karena penyakit yang dideritanya. Hal ini juga diperkuat oleh keterangan tim medis dari Puskesmas, pihaknya tidak menemukan tanda penganiayaan pada tubuh korban.
Keterangan Saliyem, beberapa hari sebelum kejadian ia sempat ngobrol dengan korban di depan rumahnya. Saat itu tidak ada tanda-tanda aneh pada diri korban.
Berdasarkan keterangan warga sekitar, korban dalam kesehariannya tinggal sendiri di rumahnya. Sedangkan anak-anaknya tinggal di Jakarta. Saat ini jenazah sudah diserahkan kepada pihak keluarga untuk dimakamkan.
- Operasi Wasir Dijamin Tak Sakit, RSUD Kudus Terapkan Laser Hemorhoidoplasty
- Sejumlah Ibu Hamil Di Tembalang Semarang Ikuti Vaksinasi Covid-19
- Didatangi Gubernur Jateng, Pemkot Pekalongan Targetkan Memvaksin 29 Ribu Anak