Pelaksanaan salat Idul Fitri 1442 H di Masjid Agung Darul Muttaqien Kabupaten Batang bakal menerapkan protokol kesehatan ketat.
- Polres Blora Kirimkan 60 Personil Guna Bantu Pengamanan Piala Dunia Sepak Bola U-17
- Targetkan 130 Anak Divaksin, SD Negeri 02 Blotongan Salatiga Mendapat Giliran
- Pemkot Semarang Kerja Sama Gandeng Pengembang Perumahan, Beri Dampak Bagi Masyarakat Dan Wilayah
Baca Juga
Pelaksanaan salat Idul Fitri 1442 H di Masjid Agung Darul Muttaqien Kabupaten Batang bakal menerapkan protokol kesehatan ketat.
Ketua Takmir Masjid Agung, Saefudin Zuhri mengatakan, pihaknya hanya akan menampung sepertiga dari kapasitas maksimal.
"Kami hanya menampung 1.200 jemaah dari total kapasitas 3.000-an," katanya, Rabu (12/5).
Setelah kapasitas terpenuhi, pihaknya akan menutup gerbang masjid agung.
Untuk mengantisipasi lonjakan jemaah, pihaknya sudah mengimbau agar masyarakat melaksanakan salat ied di musola atau masjid terdekat dari rumah masing-masing.
Ia juga sudah berkoordinasi dengan instansi lain untuk membantu mengatur kedatangan jemaah di luar masjid.
Pihaknya juga membentuk petugas khusus untuk protokol kesehatan.
Takmir masjid menugaskan 20 remaja masjid, empat satpam dan enam marbot sebagai petugas prokes.
Selain itu, pihaknya membuka dua pintu untuk laki-laki dan perempuan.
"Kami juga meniadakan salam-salaman usai salat ied," tandasnya. [sth]
- Bobol Sekolahan, Dua Remaja Ini Ditangkap Polisi
- Sempat Molor, Dewan Setujui LKPJ Walikota Semarang
- Long Weekend, Tol Semarang-Ungaran Padat Merayap
