Wifi publik tersebar di 10 titik di Kabupaten Grobogan tak dapat dinikmati warga lantaran koneksi wifi tak memiliki akses data bahkan sebagian wifi menolak saat disambungkan.
- 10.000 CCTV di Kota Semarang Bisa Langsung Dipantau Warga
- Salatiga Terima Vaksin PMK untuk Ribuan Ternak
- Polres Demak Siap Amankan Tahapan di Tahun Politik
Baca Juga
Hal ini sering jadi keluhan warga Grobogan, saat mereka bersantai di lokasi yang memiliki sinyal Service Set IDentifier (SSID) namun tak bisa gunakan internet.
Salah satu warga kecewa Wicaksono (26), dia mengaku berkali-kali mencoba menyambung koneksi wifi publik di sekitar alun-alun Grobogan, tak dapat terkoneksi.
"Di alun-alun ada dua wifi publik yang satu Grobogan Hebat yang satunya Diskominfo_admin, keduanya tak bisa diakses," ujarnya.
Ia mengaku beberapa bulan lalu memang sempat bisa digunakan meski lemot dengan memasukan password 'TAMU', namun saat ini tak bisa digunakan lagi.
Hal senada diungkapkan Fitri Elya (35) jika wifi publik memang fasilitas dari pemerintah untuk masyarakat, seharusnya tidak perlu ribet cara aksesnya.
"Ngapain perlu sandi, jika diberikan masyarakat umum, jika masalahnya di data bandwith kan bisa dibatasi , jika masalahnya jumlah pengunjung kan bisa melalui traffic," ungkapnya.
Terpisah, Kepala Diskominfo Kabupaten Grobogan Mudakir Walad mengatakan dari 10 lokasi yang terpasang semuanya bisa digunakan tanpa password.
Lokasi terpasang wifi publik antara lain, Alun-alun Purwodadi, Gerbang Pendopo Kabupaten, Taman Segitiga Emas, Pusat Kuliner Purwodadi, Hutan Kota Purwodadi, Simpang lima Purwodadi, Taman Hijau Kota Purwodadi, Taman Soekarno, Taman Kuliner Purwodadi, Mini Zoo Geyer
"Cukup klik 'masuk' saat muncul pop up," terangnya, Kamis (11 /1).
Dari pantauan RMOLJateng di tiga lokasi SSID, yakni Hutan Kota Purwodadi, Segitiga Emas dan Alun alun Purwodadi, ketiganya tidak dapat diakses bukan hanya pop up tidak muncul namun wifi menolak disambungkan.
- 150 Personil Gabungan Dikerahkan Tangani Tanggul Jebol
- Polres Pemalang Kerahkan Anjing Pelacak untuk Sterilisasi Gereja
- Tingkatkan Profesionalisme, Bupati Demak Janji Bangun Gedung Pers