Jumlah keterisian pusat isolasi mandiri pasien Covid-19 Kabupaten Batang di Wisma Atlet Sarengat, masih minim.
- Meriahkan HUT Polantas Ke-66, Polres Kebumen Bagikan Sembako Kepada Petugas Kebersihan
- Kunjungi Demak, KPI Puji Radio RSKW
- Bupati Batang Minta ASN Bantu Pasien Covid-19 yang Isoman
Baca Juga
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Batang, Didiet Wisnu Hardanto menyebut baru empat pasien Covid-19 yang mengisi wisma atlet.
"Masih kosong banyak, kapasitasnya 24 orang, silakan langsung datang ke sana bagi yang isoman," katanya dihubungi melalui telepon, Rabu (21/7).
Ia mengatakan, pihaknya menjamin kebutuhan dasar pasien Covid-19 yang melakukan isolasi di wisma atlet Sarengat.
Pemerintah Kabupaten Batang menyediakan fasilitas makan tiga kali sehari, vitamin hingga internet gratis.
Tidak hanya itu, warga juga mendapat bantuan Rp 500 ribu untuk keluarga yang ditinggal di rumah.
"Untuk yang isolasi di sana yang Tanpa Gejala ataupun gejala minimal. Saturi Oksigennya pun minimal 95," jelasnya.
Meski begitu, pihaknya juga menyiapkan tabung oksigen untuk berjaga-jaga.
Jika pasien Covid-19 mengalami sesak nafas dan saturasi oksigen di bawah 94, maka akan dirujuk ke rumah sakit.
Wisma atlet Sarengat dijaga oleh petugas dari Dinas Kesehatan Kabupaten Batang, dan TNI- Polri.
- Kabupaten Batang Darurat Tempat Pembuangan Akhir Sampah
- Kunjungi Batang, Waketum PPP Komentari Penurunan Level PPKM
- Pemkab Batang Kehilangan Rp 250 Juta Selama PPKM
