Sepertiga Pemilih Kaum Milenial, PDIP Pemalang Buat Strategi Khusus

Jumlah pemilih milenial di Kabupaten Pemalang mencapai 35 persen dari jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT).


Alasan itu yang membuat DPC PDIP Pemalang menyiapkan strategi khusus menggaet pemilih usia 17-30 tahun tersebut.

"Suara milenial berpengaruh untuk kontestasi politik  2019, dan jumlahnya cenderung besar," kata Ketua Departemen Pemuda DPC PDIP Pemalang, Rinaldi Firdaus Kautsar pada RMOLJateng, Kamis (7/3).

Ia menyatakan sebagian besar tidak apatis terhadap pileg maupun pilpres.

Para milenial sudah mengetahui tentang pileg dan pilpres lewat media sosial.

"Berdasarkan kerja tim milenial saat ini pemuda milenial pemalang sebagian besar memuji jokowi dan berencana untuk memilih pada 17 april 2019," ujarnya.

Aldi, sapaan akrabnya, yakin suara milenial Kabupaten Pemalang bakal turut memenangkan Jokowi-Amin.

Ketua Karang Taruna Jawa Tengah, Dede Indra Permana menambahkan keterlibatan milenial dalam pemilu 2019, jadi salah satu peran pemuda dalam dunia politik.

"Harus terlibat langsung dan mengawal kebijakan pemerintah dan meberikan yg terbaik buat negri ini bukan hanya untuk pribadi, tapi secara umum," katanya.

Ia berujar pada masa mendatang, dalam tantangan global, pemuda negara lain pun bisa berkiprah di negeri Indonesia.

Dede berujar pemuda juga harus punya wawasan ideologi kebangsaan kuat dan berbudi pekerti baik.