Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Purbalingga berencana mengangkat potensi wisata Sungai Klawing menjadi salah satu destinasi wisata di malam hari. Pemkab telah berkonsultasi dengan konsultan pariwisata dan telah mempunyai gambaran memaksimalkan potensi Sungai Klawing untuk dijadikan pusat kuliner di pinggir sungai.
- Polres Pemalang Awasi Lonjakan Pengunjung Pada Obyek Wisata
- Ribuan Lampion Meriahkan Specta Sindoro-Sumbing Triathlon Dan Duathlon 2024 Wonosobo
- Pejabat Pariwisata Dan 25 Pengusaha Demak, Aliansi Baru Yang Siap Guncang Industri Lokal
Baca Juga
Rencananya akan ada pusat kuliner di pinggir Sungai Klawing dengan dilengkapi lampu-lampu yang cantik sehingga menjadi salah satu destinasi wisata malam, karena di Purbalingga memang belum memiliki pusat kuliner di malam hari," kata Plt. Bupati Purbalingga Dyah Hayuning Pratiwi, SE. B.Econ. MM disela-sela kegiatan Klawing Playon Sonten di Kelurahan Bancar, Sabtu (6/10) sore.
Menurut Tiwi, Sungai Klawing di Purbalingga adalah salah satu anugerah luar biasa dengan keindahan alamnya maka haruslah didayagunakan dan dimaksimalkan potensinya agar mendatangkan pemberdayaan ekonomi yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Pada tahun 2019, kami berencana agar sungai Klawing menjadi destinasi wisata pinggir sungai/seperti yang dikembangkan di sungai Clarke Quay Singapura dan juga sungai Musi Palembang dibawah jembatan amperanya. Disana dipinggir sungainya ada wisata-wisata kuliner, dan kita ingin seperti itu," katanya.
- Pengelola Wisata Air Diimbau Siapkan Pelampung Keselamatan Antisipasi Kecelakaan
- Wisata Kota Semarang, Pengelola Akan Persiapkan Tingkatkan Kualitas Hingga Konsep Baru
- H-3 Jateng Fair 2024, Pekerja mulai Siapkan Stand