Komisi Pemilihan Umum (KPU) Karanganyar paparkan terkait persiapan akhir jelang pemilu legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) 2019 yang tinggal beberapa waktu lagi.
- Kader PDIP Sragen Berangkat ke GBK Hadiri Haul Bung Karno
- Pemilu 2024, Partisipasi Masyarakat Kota Pekalongan Capai 86.65 Persen
- Konsolidasi Pemenangan Capres Ganjar Pranowo di Jawa Tengah, Puan Maharani Terima Tongkat Estafet Kepemimpinan Pemenangan
Baca Juga
Pemaparan tersebut dipimpin langsung Ketua KPU Karanganyar Triastuti Suryandari dan didampingi oleh seluruh komisioner KPU diantaranya Devita Wahyuningtyas, Muhammad Maksum, Suharjanto, Kustiyono
Salah satu Komisioner KPU, Muhammad Maksum kepada sampaikan Komisi Pemihan Umum (KPU) Karanganyar telah mencoret 6 calon legislatif untuk pemilihan DPRD Karanganyar.
Diantaranya dari PAN, PKS, PDIP, Berkarya dan Perindo. Pencoretan enam caleg tersebut juga sudah diumumkan KPU.
Langkah pencoretan nama tersebut diambil KPU dengan alasan mereka dinyatakan tidak memenuhi syarat pasca penetapan Daftar Calon Tetap (DCT). Padahal saat itu nama mereka sudah tercantum dalam surat suara.
"Tekait dengan pencalonan anggota legislatif di Karanganyar ada 6 yang dinyatakan tidak memenuhi syarat karena mereka tidak lagi menjadi anggota partai politik," jelas Muhammad Maksum, Kamis (4/4) siang.
Dan hal tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku, nama mereka tetap tercetak dalam surat suara dan formulir, sesuai dengan peraturan KPU nomor 3 tahun 2019 terkait pemungutan dan penghitungan suara.
Nantinya lanjut Maksum, pada saat sebelum dan sesudah pemungutan nanti KPPS membacakan atau mengumumkan nama calon yang tidak memenuhi syarat sesuai dapilnya masih ada yang memilih nama tersebut tetap sah dan dihitung.
"Seandainya nanti masih ada yang mencoblos nama -nama tersebut maka sesuai dengan ketentuan penghitungan suara tersebut dianggap sah namun (suaranya) dihitung masuk partai yang dimaksud (pengusungnya)," pungkasnya. [jie[
- Loncat ke PKB, Wabup Grobogan dipecat dari PDI-P
- PKS Terus Lakukan Transformasi Budaya Modern
- Bertemu Puan, Prabowo Nyatakan Tetap Bersahabat Walau Beda Koalisi