Terancam Longsor Satu Rumah Dibongkar

Satu rumah di bantaran sungai wulung, Desa Sambongwangan, Kecamatan Randublatung Kabupaten Blora terancam longsor.


Satu rumah di bantaran sungai wulung, Desa Sambongwangan, Kecamatan Randublatung Kabupaten Blora terancam longsor.

Rumah milik Sawit, 52, dinilai membahayakan oleh warga setempat sebagian dibongkar hari ini (13/11), karena takut terbawa longsor.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Blora Hadi Praseno mengatakan, longsoran itu terjadi debit air sungai wulung yang sempat meningkat beberapa hari lalu, sehingga menggerus bibir sungai. Akibatnya, lokasi rumah yang tepat berada dibantaran sungai wulung, terancam terkena longsoran.

Pemilik rumah, sawit mengatakan, pada Kamis malam (12/11) longsoran sudah mulai terjadi dan makin melebar, hingga mendekayi rumah dan hanya berjarak tiga meter saja. Saat ini dimensi longsoran sudah cukup lebar, dan membahayakan.

"Longsoran memiliki panjang 20 meter lebar 10 meter dan kedalaman 4 meter," jelasnya.

Lebih jauh, sawit menuturkan dirinya segera membongkar teras rumahnya yang sudah dekat dengan titik longsor, karena takut nanti jika terasnya terbawa longsor akan merembet ke bangunan utama.

"Lebih baik saya bongkar saja, longsornya sudah hampir kena teras, daripada nanti merembet ke rumah utama," tuturnya

Longsor di Desa Sambongwangan ini sebenarnya sudah terjadi sejak 2014, namun belum ada perhatian dari pemerintah kabupaten maupun Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS). Selama rentang waktu enam tahun itu sudah ada enam sampai delapan rumah roboh terkena longsor Sungai Wulung.

"Kami sudah bersurat ke BBWS, tapi ya masih menunggu tindakan," ujarnya.