Kenaikan penumpang bus masuk ke Terminal Mangkang hingga 30 persen.
- Ratusan Furniture Asal Jawa Tengah Diekspor ke Belgia
- Mendulang Finansial dengan Pembayaran Digital
- Penjabat Wali Kota Salatiga Minta TPID Cek Harga Saat Dini Hari
Baca Juga
Kepala Terminal Tipe A Mangkang Kota Semarang, Reno Adi Pribadi mengatakan, jumlah penumpang saat Nataru tahun lalu mencapai 4 ribu orang per hari.
"Musim libur kali ini pandemi tak lagi seperti tahun lalu, kemungkinan penumpang bisa di angka 5.200 perhari," kata Reno, Kamis (22/12).
Terkait hal tersebut, pihaknya akan melakukan antisipsi dengan menempatkan puluhan personel di terminal. Nantinya ada 35 personel yang diturunkan untuk membantu kelancaran dan keamanan di Terminal Mangkang.
Rinciannya, lanjut Reno, sebanyak 25 personel akan di tempatkan di Terminal Mangkang dan 10 personel di gerbang tol Kalikangkung. Namun, nantinya juga akan ada bantuan dari TNI POLRI yang akan membuka pos pengamanan di Terminal Mangkang.
"Masker dan protokol kesehatan tetap jadi hal yang wajib dijalankan bagi penumpang, namun tidak seketat saat pandemi tahun lalu," bebernya.
Reno menyebut, untuk syarat khusus bagi penumpang bus hingga saat ini belum ada instruksi lanjutan dari pusat. Meski demikian, penggunaan aplikasi PeduliLindungi tetap wajib dilakukan bagi para penumpang bus di Terminal Mangkang.
"Jika ada instruksi lebih lanjut misalnya wajib vaksin booster untuk penumpang bus, pasti akan kami laksanakan segera," tandasnya. 
- Bank Indonesia Tegal Pasang QRIS di 1.000 Tempat Ibadah
- Mbak Ita Dorong Petani Milenial Wonolopo Wujudkan Kedaulatan Pangan
- Terus Melayani di Tengah Sepi, Mengabdi hingga Pandemi Pergi
