Tim gabungan berbekal tangki air portable guna memastikan tak ada sumber api baru karena medan dinilai sulit dijangkau.
- Tungku Menyala, Rumah Ludes Terbakar Ditinggal Beli Sayuran
- Polisi dan BPBD Masih Evakuasi Tanah Longsor di Salatiga
- Peduli Korban Tanah Longsor: Polsek Cepogo Salurkan Bantuan
Baca Juga
Tim gabungan memastikan jika kebakaran hutan Gunung Ungaran sudah tidak terlihat dari Dusun Darum, Desa Candi, Kecamatan Bandungan, Kabupaten Semarang, Jumat (13/10).
Tak dipungkiri, medan sulit membuat tim bersama rombongan membawa berbekal alat pemadam seadanya.
"Upaya mendatangi tempat terjadinya kebakaran untuk mengantisipasi apabila masih ditemukan titik api atau kepulan asap yang dapat menjadi sumber api baru," kata Kapolsek Bandungan Iptu Jarot Dri Handoko.
Kepastian ini dengan mendatangi langsung titik api langsung, bagian dari monitoring sekaligus pengecekan di titik api.
"Kami dibantu BPBD, relawan dan Warga sekitar, rombongan bergerak melakukam monitoring dengan menyusuri akses jalan setapak menuju titik api yang masuk wilayah Dusun Darum Desa Candi Kecamatan Bandungan tersebut," terangnya.
Secara bertahap, lanjut dia, penyisiran di titik api terbakar sejak Kamis (12/10) melahap wilayah hutan Gunung Ungaran.
Tim memutuskan pengecekan dilakukan saat waktu terang karena titik api berada di lereng. Hal ini emi keselamatan rombongan.
"Guna memastikan bahwa sudah tidak ada titik api atau kepulan asap di lokasi yang masuk wilayah Dusun Darum Desa Candi Kecamatan Bandungan yang akan menjadi sumber api baru, pengecekan pagi tadi hingga siang ini," ujarnya.
Dari catatan waktu, pukul 08.05 WIB Kapolsek dan Tim sampai ke lokasi titik api.
Tanpa mengulur waktu, tim langsung melakukan penyisiran dengan membagi rombongan menjadi dua kelompok untuk malaksanakan pengecekan.
"Kami sampai ke lokasi sekitar puku 09.05 WIB, dan rombongan kami bagi ke 2 arah yaitu ke arah Barat dan Timur dengan radius 1 hingga 2 Km dari titik api pertama yang kita temui," ungkapnya.
Dari pemantauan, hingga pukul 10.00 WIB tim menyampaikan sudah tidak ada titik api atau kepulan asap di lokasi yang disisir oleh rombongan.
"Hingga saat ini pukul 10.00 WIB, setelah kami melakukan konsolidasi bersama rombongan tidak ditemukan titik api maupun asap yang menjadi sumber api. Namun tadi rombongan juga melakukan penyemprotan air di sejumlah bekas kebakaran, sebagai antisipasi apabila menjadi penyebab timbulnya api," pungkas Kapolsek Bandungan.
- Mayat Tanpa Identitas Ditemukan Di Pinggir Sungai
- Situasi Kudus ‘Mencekam’ Unjuk Rasa Berakhir Ricuh, Ternyata Ini Pemicunya
- Gudang Terbakar, Pemilik Alami Luka