Artefak kuno berupa tutup sarkofagus atau peti mayat berusia hampir 2.700 tahun telah dikembalikan ke Mesir. Setelah sempat dicuri hingga dipajang di museum di Amerika Serikat (AS).
- Elon Musk Akui SpaceX Terancam Bangkrut
- Sarah Gilbert, Penemu Vaksin AstraZeneca Diapresiasi Di Wimbledon
- Mantan Anggota ISI Kini Jadi Fashion Influencer
Baca Juga
Artefak yang dikenal sebagai "sarkofagus hijau" itu memiliki tinggi sekitar 2,94 cm, terbuat dari kayu berwarna hijau dengan motif emas dan hieroglif, dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL.
Sarkofagus itu berasal dari sekitar 2.700 tahun yang lalu dan diyakini milik seorang pendeta kuno bernama Ankhenmaat.
Tutup sarkofagus dijarah dari pekuburan Abusir di selatan Kairo pada 2008 dan diselundupkan secara ilegal ke AS melalui Jerman. Peninggalan bersejarah itu kemudian dipajang di Museum Ilmu Pengetahuan Alam Houston.
Sekretaris Jenderal Dewan Tertinggi Purbakala Mesir, Mostafa Waziri mengatakan bahwa hanya tutupnya yang dicuri, sementara seluruh peti mati dengan berat hampir setengah ton itu telah ada dan menjadi salah satu peninggalan Mesir Kuno yang terbesar.
Menurut Kedutaan Besar AS di Kairo, pengembalian tutup sarkofagus Mesir telah diumumkan sejak September tahun lalu, setelah penyelidikan internasional yang cukup memakan waktu lama.
"Pengembalian (artefak) itu akhirnya sukses dilakukan atas dukungan Departemen Keamanan Dalam Negeri AS dan Kantor Kejaksaan Distrik Manhattan," kata kedutaan.
Pada Senin (2/1), Menteri Pariwisata dan Luar Negeri, Ahmed Issa mengumumkan mengapresiasi langkah pemerintah AS yang telah mengembalikan artefak tersebut. Ia juga menyoroti tindakan penyelundupan ilegal barang-barang bersejarah.
"Misi Mesir di luar negeri bekerja keras untuk memverifikasi artefak yang diperlihatkan di luar negeri atau dijual di rumah lelang diperoleh secara legal. Jika tidak, kami akan menempuh jalur hukum," tegasnya, seperti dimuat AFP.
Selama sepuluh tahun terakhir, Mesir telah menemukan hampir 30 ribu barang antik yang diselundupkan secara ilegal ke luar negeri.
- Kuba Bakal Jadikan Bitcoin sebagai Alat Pembayaran Resmi
- Kim Kardashian, Dikontak Trump Saat Potret Bugil
- Menlu Retno: Brunei Sanggup MoU PMI Kelar Akhir Tahun Ini