Universitas Sebelas Maret (UNS) Surakarta menjadi tuan rumah Pertemuan Majelis Dewan Guru Besar (MDGB) Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH).
- Lagi, Unnes Kukuhkan Enam Guru Besar
- UNS Bakal Kukuhkan 29 Guru Besar Baru
- Dua Guru Besar UKSW Buktikan Kualitas di Kancah Internasional, Sabet Penghargaan ADI
Baca Juga
“Peran Guru Besar dalam Penyiapan Generasi Unggul Menyongsong Indonesia Emas 2045” menjadi tema pertemuan yang digelar di Ballroom Gedung Ki Hadjar Dewantara Tower UNS.
Dihadiri oleh 17 dari 24 Dewan Profesor (DP) PTNBH seluruh Indonesia. Berlangsung selama 3 hari. Mulai Kamis hingga Sabtu (7-9/11).
Rektor UNS Prof Hartono sampaikan acara ini bukan sekedar forum untuk bertukar pikiran. Namun menjadi momentum strategis dalam merenungkan peran sentral yang diemban para guru besar dalam menghadapi tantangan global dan dinamika zaman.
"Pertemuan ini juga menjadi momentum yang baik bagi untuk membahas berbagai isu penting," ujar Hartono.
Salah satunya adalah Peraturan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Permendikbudristek) No. 44 Tahun 2024 Tentang Profesi, Karier, dan Penghasilan Dosen.
Ketua DP UNS, Prof. Suranto menyoroti hal luar biasa dari peraturan tersebut. Dimana pengangkatan guru besar akan dilakukan oleh perguruan tinggi.
“Ini tugas kita. Kita memiliki tanggung jawab yang besar tentang bagaimana kita akan melahirkan para guru besar baru," ucapnya.
Terakhir, para peserta juga disuguhkan oleh pertunjukan hiburan Wayang Orang dengan lakon Gatutkaca Winisudha di Auditorium G.P.H. Haryo Mataram UNS pada Jumat (8/11) malam.
- Perjalanan Panjang Kereta Api Indonesia Dibedah dalam Kuliah Pakar di UNS
- Kementerian P2MI dan UNS Targetkan 45 Ribu Pekerja Migran Kompeten
- Lagi, Unnes Kukuhkan Enam Guru Besar