- Kapolres Tegal Kota AKBP Putu Dan Jajaran Polres Panen Lele Di Polsek Sumurpanggang Dan Tegal Timur
- Durian Rembang Dari 21 Desa Siap Ikut Lomba
- Dibuka Pj Wali Kota Agus Dwi, Pameran Tegal Otomotif Show Digelar!
Baca Juga
Blora - Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati ST MM menjadi inspektur upacara peringatan Hari Jadi ke-275 Kabupaten Blora di halaman depan kantor Sekretariat (Setda) Blora, Jalan Pemuda Nomor 12 Blora, Jawa Tengah, Rabu (11/12).
Sebelum upacara dilaksanakan, terlebih dahulu dibacakan sejarah singkat Kabupaten Blora oleh petugas.
Dalam amanatnya, Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati ST MM, menyampaikan dengan mengusung tema Guyub Rukun Nyawiji, Gumregah mBangun Blora, menjadi cerminan semangat kebersamaan dan tekad kuat semua untuk terus bersatu membangun Blora.
“Mari kita representasikan nilai guyub rukun nyawiji ini dalam aktivitas kebersamaan dalam upaya mempertahankan budaya gotong royong di wilayah Kabupaten Blora. Gotong royong ini diharapkan mencakup segala aspek kehidupan, termasuk politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan,” ucapnya.
Selanjutnya, Gumregah mBangun Blora adalah panggilan bagi semua warga untuk bangkit bersama-sama dan terus berperan aktif mendukung kemajuan daerah. Memampukan diri menjadi penggerak perubahan di Blora, baik melalui ide, tenaga, maupun aksi nyata.
Dikatakannya, sebagai bagian dari perjalanan panjang 275 tahun Kabupaten Blora, warga harus menyadari pentingnya menjaga harmoni antara nilai spiritual, budaya, dan pembangunan.
“Peringatan hari jadi ini menjadi pengingat bahwa pembangunan tidak hanya berfokus pada infrastruktur, tetapi juga pada penguatan moral dan keimanan sebagai fondasi utama kemajuan daerah,” tandasnya.
“Kepada masyarakat Kabupaten Blora yang saya cintai, jika dalam rentang waktu hampir empat tahun masa kepemimpinan kami masih ada target yang belum tercapai, kami memohon maaf. Jika ada prestasi yang tertoreh, itu adalah hasil kerja keras dan kerja cerdas bersama,” ungkapnya lagi.
Selanjutnya, bagi jajaran birokrasi pemerintah Kabupaten Blora, Wakil Bupati Blora meminta prestasi-prestasi ini terus menjadi pendorong dalam mewujudkan pemerintahan yang efektif, yang mampu menjawab saat masyarakat bertanya dan mampu memberi saat masyarakat meminta.
“Mari kita senantiasa bergandengan tangan, bekerja cerdas dan bekerja keras. Berat sama dipikul, ringan sama dijinjing. Karena hanya dengan modal kebersamaan dan sinergi yang baik, kita akan dapat meraih cita-cita untuk mewujudkan Kabupaten Blora yang baldatun thoyyibatun warobbun ghofuur, negara yang adil dan makmur serta dalam rida dan ampunan Allah SWT,” lanjut Wabup Blora yang akrab disapa Mbak Etik.
Di akhir amanatnya, ia menyampaikan dengan semangat kegotongroyongan dan kebersamaan semua akan melangkah ke depan menuju harapan yang dicita-citakan bersama, berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi dan berkepribadian di bidang kebudayaan, bersatu dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia.
“Dirgahayu Kabupaten Blora! Guyub Rukun Nyawiji, Gumregah mBangun Blora!” pungkasnya.
Lagu Himne Blora Diperdengarkan Pertama Kali
Menjadi catatan sejarah bagi publik Blora, karena pada upacara peringatan Hari Jadi ke-275 Kabupaten Blora itu diperdengarkan pertama kali lagu Himne Blora oleh Juara I yaitu Excoutic Entertaiment Cepu.
Juara I Lomba Himne Blora itu tampil dan diperdengarkan sebagaimana diumumkan oleh Wakil Bupati Blora Tri Yuli Setyowati saat menghadiri Result Show Lomba Cipta Lagu Himne Kabupaten Blora bertempat di pendapa Bupati Blora, Rabu (04/12) lalu.
Lomba Cipta Himne Blora diselenggarakan Pemkab Blora melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Dinkominfo) sebagai rangkaian kegiatan Hari Jadi ke-275 Kabupaten Blora.
Himne Blora ini menjadi lagu profil identitas Kabupaten Blora dan diperdengarkan pada acara-acara resmi seperti upacara untuk menumbuhkan dan memperkuat rasa cinta dan rasa bangga sebagai warga Blora.
Upacara berlangsung khidmat, lancar dan tertib dengan peserta terdiri Forkopimda Blora, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (PD), TNI-Polri, Satuan Polisi Pamong Praja (SatPol PP), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), Dinas Perumahan, Pemukiman, dan Perhubungan (Dinrumkimhub), serta Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN).
- Kejutan Malaysia: Media Sosial Dianggap Setara Dengan Penyedia Jasa Komunikasi
- KPK Akan Bertindak Tegas Dalam Tangani Kasus Korupsi Pemkot Semarang
- Serombongan Tabung Raksasa Dikirim Dari Semarang Ke Banjarnegara, Akan Tiba Dua Minggu Kemudian