Wali Kota Moskow Bunyikan Alarm Darurat Dipicu Kasus Harian Covid-19 Melonjak

Kasus virus corona di Moskow telah mencapai lonjakan yang cukup serius.


Kasus virus corona di Moskow telah mencapai lonjakan yang cukup serius.

Wali Kota Moskow pada Jumat (11/6) akhirnya membunyikan 'peringatan' agar langkah-langkah pencegahan harus terus dilakukan.

Covid-19 menjadi lebih sulit diobati karena jumlah infeksi harian pada Jumat tercatat yang tertinggi sejak Januari, menurutnya. Kemungkinan puncak dari lonjakan akan terjadi pada Juli, seperti diberitakan Kantor Berita RMOL.

"(Semula) Kami memperkirakan puncak pandemi musim semi akan jatuh pada April-Mei seperti tahun lalu," kata Sergei Sobyanin Walikota Moskow dalam sambutan yang disiarkan televisi. "Tapi ternyata kita melihat bahwa itu telah bergeser menuju Juni-Juli."

Otoritas kesehatan pada Jumat melaporkan 5.853 kasus baru virus corona di Moskow, sebuah rekor sejak pertengahan Januari. Sobyanin menegaskan kepada warga bahwa Covid-19 adalah nyata. Sangat diharapkan partisipasi warga untuk melakukan pencegahan, baik denga vaksinasi maupun protokol kesehatan.

"Pada saat yang sama kami melihat betapa agresifnya Covid," kata Sobyanin, menambahkan bahwa itu berarti akan semakin sulit untuk mengobati kecuali peran serta dari berbagai pihak.

"Cukup banyak orang Moskow yang dirawat intensif dengan ventilator," katanya lagi.

Rusia menjadi salah satu negara yang paling terpukul oleh Covid-19. Pejabat kesehatan Rusia telah mendaftarkan lebih dari lima juta kasus virus corona dan lebih dari 125.000 kematian. Namun, angka sebenarnya lebih dari yang dilaporkan, menurut beberapa pejabat.