Pemerintah Kota Pekalongan menargetkan semua sekolah melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) pada Tahun Ajaran Baru 2021/2022 sekitar Juli 2021 mendatang.
- Sekda Jepara : PPPK Diminta Tak Punya Kebiasaan Malas Mengajar
- Janjikan Beasiswa, Wali Kota Semarang : Nikah Muda Itu Gak Enak
- SMPN 2 Selopampang: Deklarasi Anti Bullying Dan Kekerasan
Baca Juga
Pemerintah Kota Pekalongan menargetkan semua sekolah melaksanakan pembelajaran tatap muka (PTM) pada Tahun Ajaran Baru 2021/2022 sekitar Juli 2021 mendatang.
Hal itu dikatakan Wali Kota Pekalongan Afzan Arslan Djunaid.
"Idealnya pembelajaran dilakukan secara tatap muka. Namun, PTM itu dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat," kata Aaf, sapaan akrabnya, Jumat (4/6).
Ia juga memastikan pendidik dan tenaga kependidikan dalam daftar prioritas penerima vaksin Covid-19 di tahap kedua.
Aaf mengatakan pelaksanaan PTM dengan shifting dibagi 2 sesi yaitu pagi dan siang.
Menanggapi munculnya klaster penularan Covid-19 di SMA Negeri 4 Kota Pekalongan beberapa hari lalu, Aaf mengatajanbukan dari klaster PTM.
Harapanya hal ini tidak mengganggu usaha untuk melanjutkan PTM.
Pihaknya menekankan kepada seluruh warga sekolah baik kepala sekolah, guru, murid dan warga sekolah lainnya untuk tetap menjalankan protokol kesehatan.
- Tiga Pelajar Batang Juarai MAPSI Tingkat Jateng
- Ribuan Anak di Rembang Dinyatakan Bugar
- Sidak PPDB, Ombudsman: Jumlah Pengaduan Menurun