Antusiasme peserta Borobudur Marathon 2022 yang tinggi, menandakan bahwa wisata olah raga menjadi salah satu media yang baik untuk menggaungkan promosi pariwisata Candi Borobudur dan kawasan.
- Dua Tahun Pandemi Covid-19, Museum Salatiga Perkuat Sensibilitas Sosial
- Pemkab Tegal Jajaki Peluang Investasi Pariwisata Cacaban dan Purin
- Tingkatan Keamanan Nataru, Polda Jateng Tempatkan Personil di Sejumlah Titik Rawan
Baca Juga
Sebagai warisan dunia kebanggaan Indonesia, Candi Borobudur yang menjadi The Big Civilization Library Budaya Indonesia di abad VII -VIII perlu dilestarikan, dengan melakukan upaya-upaya pengenalan dan pemanfaatan bagi masyarakat secara luas. Baik dari dalam negeri maupun mancanegara dengan tetap memperhatikan unsur-unsur konservasi berkelanjutan.
Penetapan Borobudur sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), Candi Borobudur berperan sebagai magnet utama bagi pertumbuhan ekonomi pariwisata khususnya di kawasan Joglo Semar (Jogja - Solo - Semarang). Penyelenggaraan Borobudur Marathon setiap tahun menjadi langkah yang baik dalam menggaungkan promosi pariwisata Borobudur.
PT Taman Wisata Candi (TWC) selaku pengelola TWc Borobudur mendukung penyelenggaraan Borobudur Marathon 2022 guna mendukung program sport tourism Provinsi Jawa Tengah.
"Bicara mengenai pariwisata Borobudur tidak hanya candinya saja, mari melihat dengan sudut pandang yang lebih luas hingga kawasan di sekitarnya. Banyak sekali potensi wisata yang dapat dieksplorasi. Salah satunya keindahan panorama alam dan kearifan lokal masyarakatnya. Borobudur Marathon 2022 mampu menembus ruang pariwisata melalui gelaran kompetisi lari bergengsi di Indonesia.
"Mengkombinasikan kompetisi lari dengan destinasi wisata Candi Borobudur yang muaranya adalah untuk mempromosikan pariwisata Indonesia dengan Candi Borobudur sebagai ikon pariwisata Jawa Tengah," kata Direktur Utama PT TWC Borobudur, Prambanan dan Ratu Boko, Edy Setijono, Sabtu (12/11/2022).
Managemen PT TWC yang mengelola destinasi wisata heritage yang menjadi magnet kunjungan wisatawan domestik dan wisatawan mancanegara berperan penting dalam ikut serta memajukan pariwisata di Indonesia. Juga berkomitmen dalam menghadirkan destinasi yang mengesankan dan memberikan experience value bagi wisatawan.
"Besar harapan, Borobudur Marathon dapat menjadi inspirasi bagi penyelenggaraan ajang bergengsi lainnya, sebagaimana keberadaan Candi Borobudur yang selalu memberikan inspirasi bagi banyak orang," katanya.
- Branding Destinasi Wisata Harus Kedepankan Kearifan Lokal
- Tengkleng, Menu Malam Mingguan Warga 'Mewah' Taman Mutiara Salatiga
- Mancing Bersama Wartawan, Gus Yasin Ajak Masyarakat Berwisata Lokal