19 Ruas Tol Dibuka Tutup Guna Melancarkan Asian Games

Pemprov DKI Jakarta terus bekerja keras guna memastikan kelancaran arus lalu lintas pada gelaran Asian Games 2018. Salah satunya dengan memberlakukan rekayasa lalu lintas dengan buka tutup pintu tol.


Sebelum buka tutup jalan tol, Pemprov DKI juga menerapkan perluasan ganjil-genap seperti dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL

Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) Bambang Prihartono mengatakan, buka tutup pintu tol diberlakukan di 19 titik.

Pintu tol yang ditutup adalah tol yang dilintasi para atlet untuk berlaga dalam ajang Asian Games menuju dan dari veneu pertandingan.

"Iya betul penutupan 19 pintu tol," ujar Bambang kepada Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (21/7).

Adapun 19 pintu tol yang nantinya ditutup, 10 diantaranya akan ditutup selama Asian Games sejak pukul 06.00-17.00 WIB meliputi: Ancol Barat, Jembatan Tiga 1, Angke 2, Tanjung Duren, Off Ramp RS Harapan Kita, Slipi 2, Podomoro, Rawamangun, Pedati, dan TMII.

Sementara, 9 pintu tol lainnya akan ditutup sejak pukul 12.00-21.00 WIB meliputi: Gedong Panjang 2, Jembatan Tiga 2, Angke 1, Jelambar 1, Slipi 1, Sunter, Jatinegara, Kebon Nanas, dan TMII.

Bambang menjelaskan, bahwa buka tutup tol ini dilakukan secara berkala dengan diskresi kepolisian. Penutupan ini diutamakan pada rute menuju GBK (Senayan), Velodrome (Rawamangun) dan Cibubur sementara rute lainnya akan disesuaikan dengan diskresi kepolisian.

"Penutupan dimulai 2 Agustus ya sampai tanggal 2 September," jelasnya.

Adalun waktu penyelenggaraan Asian Games 2018 sendiri berlangsung selama 18 Agustus 2018 hingga 2 September 2018 di dua daerah, Provinsi DKI Jakarta dan Palembang, Sumatera Selatan.