Berupaya mengangkat perekonomian warga di tengah pandemi, jajaran pengurus RW 17 Kelurahan Srondol Wetan, Kecamatan Banyumanik, menggelar UMKM Expo dan Bazaar Murah di bundaran Saninten, Minggu (22/8).
- Gelar Bazar, Gerai Kopi MI Wonodri Dorong UMKM Bangkit Kembali
- Bantuan Gerobak Motor ListriK Untuk UMKM
- Tokoh Muda Ini Bantu 10 Gerobak Bagi Pelaku UMKM Singkong Keju
Baca Juga
Meski dilaksanakan di tingkat RW, namun peserta ada 29 UMKM yang turut meramaikan kegiatan yang juga untuk memperingati HUT ke-76 RI. Kesemua UMKM yang berpartisipasi berasal dari warga di lingkungan RW 17.
Lurah Srondol Wetan, Ali Akbar Masdiq, saat membuka UMKM Expo warga RW 17 menuturkan, pihaknya menyambut baik dan mengapresiasi apa yang digagas oleh pengurus RW 17.
"Kami mengapresiasi kegiatan bazar dan UMKM Expo yang digelar kali ini. Di samping tetap memperhatikan protokol kesehatan, kegiatan ini juga mampu membangkitkan kembali semangat warga masyarakat di dalam mengembangkan kreatifitas dan ketrampilan meski masih di tengah pandemi Covid-19," tutur Ali Akbar.
Pihaknya pun berharap kegiatan semacam ini dapat diselenggarakan secara rutin.
"Mungkin nantinya bisa dilaksanakan setiap Sabtu atau Minggu, kemudian saat ada event seperti HUT Kota Semarang, HUT RI, maupun event-event lainnya, namun dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan. Saya melihat wilayah RW 17 memiliki potensi UMKM yang cukup besar, sehingga perlu sebuah wadah untuk memasarkan," tegasnya.
Sementara itu, Ketua RW 17 sekaligus Ketua Panitia UMKM Expo dan Bazaar Murah, Pujo Adi Herlambang, menjelaskan kegiatan tersebut merupakan hasil sinergitas antara pengurus RW, Tim Penggerak PKK dan karang taruna.
"Ada beberapa rangkaian kegiatan yang kita gelar. Kita punya yang namanya PWS atau Paguyuban Warga Sehat, yang hari ini menggerakkan warga untuk bersepeda mengelilingi wilayah RW. Kemudian juga ada kegiatan yang menggerakkan perekonomian warga, yaitu berupa UMKM Expo. Selain itu, juga ada bazaar murah berupa pembagian 120 paket sembako yang dijual di bawah harga pasar," terang Pujo, sapaan akrabnya.
Menurutnya, ini merupakan sebuah upaya untuk menggerakkan ekonomi warga di tengah pandemi, membangun kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan dan membangun komunikasi warga.
"Ini awal kita untuk menggerakkan UMKM warga di lingkungan RW 17. Kedepan akan kita persiapkan dengan lebih baik lagi," pungkasnya.
Istina, salah seorang peserta UMKM Expo menyambut gembira dan berharap kegiatan tersebut dapat rutin diadakan.
"Alhamdulillah, merasa bersyukur bisa ketemu dan bareng-bareng dengan seluruh warga RW 17. Kami sesama pelaku UMKM merasa sangat tersupport. Kalau bisa diadakan secara rutin," tuturnya. 
- Gelar Bazar, Gerai Kopi MI Wonodri Dorong UMKM Bangkit Kembali
- Bantuan Gerobak Motor ListriK Untuk UMKM
- Tokoh Muda Ini Bantu 10 Gerobak Bagi Pelaku UMKM Singkong Keju
