Program Sosial Bank Indonesia (PSBI) Tabung Oksigen Tahap II memberikan 50 set tabung oksigen ukuran 1 m3 dan 2 m3 ke pusat isolasi terpusat di Kota Surakarta.
- Revitalisasi Keraton Solo Fokus di Alun-Alun Utara dan Selatan Berkonsep Pedestarian
- Menteri Pratikno Puji Inovasi Working Space STP
- 11 Ribu Warga Muhammadiyah Ikuti Jalan Sehat Syiar Muktamar Solo
Baca Juga
Bantuan ini secara simbolis diserahkan oleh Kepala Perwakilan Bank Indonesia (KpwBI) Solo, Nugroho Joko Prastowo kepada Walikota Surakarta Gibran Rakabuming Raka, Kamis (26/8).
"Hari ini kami serahkan bantuan tabung oksigen dari PSBI tahap kedua sebanyak 50 set tabung. Sebagai salah satu upaya untuk mendukung penanganan pandemi Covid-19 di Kota Solo," kata Nugroho Joko Prastowo.
Bantuan ini merupakan kelanjutan bantuan PSBI Tabung Oksigen Tahap I yang telah diberikan pada 2 Agustus 2021 dan disalurkan oleh Dinas Kesehatan Kota Surakarta kepada 16 RS, 17 puskesmas, dan Public Safety Center (PSC) 119.
Bantuan tabung oksigen ini melengkapi sejumlah bantuan BI Solo yang telah diberikan dalam upaya penanganan Covid-19 di Soloraya. Sebelumnya, bentuk dukungan penyelenggaraan vaksin, sembako dan vitamin kepada masyarakat terdampak Covid-19, serta Alat Pelindung Diri (APD) kepada tenaga kesehatan berbagai instansi.
Wali Kota Gibran Rakabuming Raka mengatakan, bantuan ini disalurkan oleh Dinas Kesehatan Kota Surakarta ke 8 tempat isolasi terpusat di Surakarta. Tempat isolasi meliputi Asrama Haji Donohudan, Solo Techopark, SMP 25 Surakarta, SMP 18 Surakarta, SMP 8 Surakarta, SD Cemara 2 Surakarta, SMP 11 Surakarta, dan SD Cengklik Surakarta.
"Selain untuk membantu kebutuhan oksigen di tempat isolasi terpusat, tabung oksigen ini juga dimanfaatkan untuk kebutuhan oksigen mobile pada mobil ambulan," kata Wali Kota Gibran Rakabuming.
- Pagar Laut, Panggung atau Penjara Untuk Siapa (2)
- Undur Diri dari Wali Kota, Gibran Dihadiahi Keris
- Spanduk Gibran di Demak Diprotes Warga