Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, dijadwalkan meresmikan Waduk Pidekso, Selasa (28/12) sore.
- Usai Sertijab, Setyo Langsung Tancap Gas
- Efisisensi Anggaran, Pemkab Wonogiri Tunda Pembangunan
- Ini Rencana Jekek Usai Pensiun Jadi Bupati
Baca Juga
‘’Saat rapat koordinasi tadi, disampaikan kalau peresmian dilakukan Presiden RI pada hari Selasa (28/12) pukul 15.00,’’ kata Bupati Wonogiri, Joko Sutopo saat ditemui seusai Rakor, Senin (27/12) sore.
Ketika dikonfirmasi, Joko Sutopo mengaku sangat gembra atas dimanfaatkannya Waduk Pidekso. Sebab seluruh manfaat dirasakan warga Wonogiri sendiri. Lain halnya dengan keberadaab Waduk Gajahmungkur Wonogiri yang mayoritas airnya digunakan oleh daerah lain.
‘’Kalau Waduk Pidekso, semuanya dinikmati warga Wonogiri. Baik air baku, air irigasi persawahan, perikanan, wisata dan lainnya,’’ paparnya.
Seperti kita ketahui bahwa Waduk Pidekso menggenangi Desa Pidekso, Desa Tukulrejo Kecamatan Giriwoyo dan Desa Sendangsari Kecamatan Batuwarno. ( luas genangan 216 hektar). Dengan luasan tersebut diharapkan mampu menampung air sebanyak 17 juta m3, dan mampu mengairi sawah seluas 1.500 hektar serta air baku sebanyak 300 liter per detik.
Karena peruntukannya lebih ke penyediaan air baku, Bupati Joko Sutopo nantinya melarang pembuatan jaring apung atau karamba di perairan Waduk Pidekso. Sebab dikhawatirkan airnya akan terkena limbah makanan ikan. ‘’Tak hanya karamba, kami juga melarang pembuangan limbah industri,’’ tegas Joko yang akrab disapa Mas Jekek tersebut.
- Pastikan Ketersediaan Pangan, Setyo Sukarno Sidak Pasar Kota Wonogiri
- Usai Sertijab, Setyo Langsung Tancap Gas
- Efisisensi Anggaran, Pemkab Wonogiri Tunda Pembangunan
