Presiden Republik Indonesia Joko Widodo hadir dalam acara Pembukaan Musyawarah Nasional (MUNAS) XVII Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) di Hotel Alila Surakarta pada Senin (21/11).
- Wakil Ketua DPRD Jateng Pelopori Tanam 1000 Pohon
- PKS Jateng Siagakan 1000 Relawan untuk Bantu Penanganan Bencana Gunung Semeru
- BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan Rp 318,1 Juta Untuk Nakes Yang Gugur Karena Covid-19
Baca Juga
Presiden Joko Widodo mengingatkan perlunya strategi dalam mengelola dan membuat kebijakan dalam menghadapi posisi dunia global yang sulit diprediksi ini.
"Makanya saya pesan sama seluruh menteri hati-hati dalam membuat kebijakan dalam posisi yang sangat rentan seperti ini. Jangan salah utamanya yang berkaitan dengan hajat hidup orang banyak," papar Jokowi.
Jokowi mengingatkan jika menjadi pengusaha yang dibangun adalah kepercayaan orang.
Hal serupa juga sama, sebagai negara juga harus membangun kepercayaan internasional, kepercayaan global kepercayaan negara lain terhadap Indonesia.
"Kalau ekonomi dunia gonjang-ganjing, hati-hati. Landscape ekonomi global nanti juga akan bisa berimbas ke kita. Oleh sebab itu strateginya harus bener. Ini betul-betul harus hati-hati mengelola dalam posisi dunia global yang sulit diprediksi, sulit dihitung, sulit dikalkulasi. Hati-hati membuat kebijakan. Begitu salah sedikit bisa berdarah-darah dan sudah ada contohnya," pesan Joko Widodo.
Hadir juga Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia Puan Maharani, Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Republik Indonesia Erick Thohir, Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Republik Indonesia Bahlil Lahadalia, serta Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo. 
- Wali Kota Solo Apresiasi Ponpes Dalam Pencegahan dan Penanganan Covid
- MPR RI : Gencarkan Vaksinasi Agar Covid-19 Terkendali
- Wali Kota Semarang Sambut Kedatangan Peserta Rakernas JMSI
