Bupati Apresiasi Sekretaris Kelurahan di Klaten Ikut Sopiri Mobil Jenazah Pasien Covid-19

Bupati Klaten Sri Mulyani. dok
Bupati Klaten Sri Mulyani. dok

Bupati Klaten Sri Mulyani memberi apresiasi kepada Sekretaris Kelurahan Kabupaten, Kartika Dewi, yang turun langsung menjadi sopir ambulans pembawa jenazah pasien Covid-19.


"Luar biasa. Keren," kata bupati dengan memberikan striker jempol saat menanggapi apa yang dilakukan sekretaris kelurahan tersebut, Selasa (24/8). 

Menurut dia, semangat dari Kartika Dewi turut menjadi relawan patut ditiru ASN lain. Apalagi, ibu dua anak itu tidak takut menyopiri ambulans di malam hari saat mengantarkan jenazah dari rumah sakit ke pemakaman, Sabtu (14/8/2021) lalu. Bahkan dirinya baru pulang usai pemakaman jenazah menjelang tengah malam. 

"Semangatnya bisa ditiru ASN lain," ujar Sri Mulyani yang terkesan dengan semangat dari PNS (Pegawai Negeri Sipil) di wilayahnya. 

Dia mengingatkan, pandemi Covid-19, khususnya di Klaten, belum berakhir meski sudah melandai atau mengalami penurunan. Namun begitu, angka pandemi sempat tinggi dan bahkan Kabupaten Klaten sempat menduduki posisi tertinggi. 

Situasi itu menjadikan Klaten masuk zona merah sehingga daerahnya diberlakukan PPKM Darurat lewel 4. Suara sirine ambulans yang membawa jenazah nyaris tak berhenti, bahkan saat di malam hari. 

Namun kerja keras bupati menurunkan angka pandemi akhirnya memberikan hasil. Angka Covid-19 di Klaten kian menurun meski masih ada warga yang terpapar virus tersebut. 

Ini yang menjadikan bupati mengapresiasi adanya seorang PNS seperti Kartika Dewi yang rela membantu penanganan pandemi secara langsung. Tak hanya itu, kelurahan tempat dia mengabdi sebagai sekretaris juga membentuk Tim Kubur Cepat (TKC), tim relawan khusus Covid-19. Dewi pula yang menjadi koordinator TKC tersebut. 

Tim tersebut yang bersiaga dan siap terjun langsung membantu warga yang terpapar Covid-19. Namun tidak semua kelurahan atau desa membentuk tim relawan mandiri.