Upacara peringatan detik-detik proklamasi dalam rangka HUT RI ke 73 yang berlangsung di alun-alun Karanganyar tegaskan agar seluruh mayarakat tetap memelihara keutuhan NKRI.
- Pembangunan Trotoar Diduga Tidak Sesuai, DPRD Salatiga akan "Stop" Proyek
- Wali Kota Semarang Minta DPU Percepat Normalisasi dan Pembersihan Beberapa Sungai Tangani Banjir
- KSPN Jawa Tengah Minta Pemerintah Beri Kompensasi Ke Masyarakat
Baca Juga
Upacara dipimpin langsung Bupati Karanganyar Juliyatmono dihadiri seluruh unsur Forkompinda, anggota DPRD. Uniknya pelaksanaan upacara HUT RI ini, ada tiga orang mantan narapidana terorisme asal Karanganyar yang juga hadir mengikuti upacara peringatan detik-detik Proklamasi.
Dalam kesempatan tersebut bupati juga membacakan amanat dari Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo agar seluruh peserta upacaran tidak membiarkan paham radikal yang anti Pancasila, anti NKRI, juga aksi terorisme tidak boleh hidup dan berkembang di negara Indonesia.
"Kita harus berperan aktif untuk membantu menyelesaikan masalah-masalah kebangsaan kita. Munculnya paham-paham anti-Pancasila, tampilnya sikap-sikap anti-NKRI, serta menggejalanya praktik-praktik terorisme, harus kita hadapi dengan tegas melawan," papar Bupati Juliyatmono, Jumat (17/8).
Sementara itu puluhan siswa peserta upacara bendera pingsan dan harus dibawa keluar dari barisan oleh tim kesehatan yang berjaga di lokasi.
Sebagian peserta banyak yang merasa kelelahan ditambah cuaca yang cukup terik dan sebagian dari siswa yang pingsan mengaku belum sarapan. Para siswa yang pingsan dan kelelahan ini, kemudian dirawat dan diminta istirahat di posko PMI yang berada di arena upacara
Salah satu petugas PMI, Parno menyampaikan mereka mendapat perawatan di posko kesehatan. Meski jumlahnya peserta upacara yang pingsan lumayan banyak, sekitar 70 lebih, untungnya bisa tertangani dengan baik.
"Bisa ditangani di lokasi, tidak perlu perawatan lebih lanjut. Cukup istirahat saja sebagian langsung pulih," ucap Parno, disela tugasnya di alun-alun Karanganyar.
- Tak Sangka, Ketua KPU Kota Pekalongan Bikin Jingle Pilwakot 2024 Sendiri
- Siapkan Karanganyar Smart City, Pemkab Permudah Layanan Masyarakat Berbasis IT
- Aparat Datangi Pembagian BLT Dana Desa di Randudongkal Pemalang