Di tengah kekhawatiran banyak negara di dunia akan menyebarnya varian Omicron dari virus corona, Denmark justru mencabut sejumlah pembatasan Covid-19 dan mengizinkan pembukaan kembali tempat-tempat tertentu mulai Minggu (16/1).
- Pemerintah Indonesia Belum Punya Akses Temui WNI Yang Ditembak
- Pakaian Antariksa Belum Siap, Rencana Pendaratan Astronot NASA ke Bulan Tahun 2024 Tertunda
- Amerika Serikat Kirim Bantuan Vaksin Covid Ke Indonesia Hingga 1,5 Juta Dosis
Baca Juga
Tempat-tepat yang diizinkan kembali untuk dibuka antara lain adalah bioskop, kebun binatang, museum, dan teater, dikutip dari Kantor Berita Politik RMOL.
Selain itu, acara olahraga indoor dan outdoor juga diizinkan untuk kembali dilakukan dengan jumlah pengunjung yang terbatas.
Meski begitu, pengunjung di tempat-tempat tersebut dan kegiatan keramaian diharuskan memakai masker dan memberikan bukti bahwa mereka telah divaksinasi atau telah pulih atau baru saja dites negatif untuk Covid-19.
Pemerintah setempat berencana untuk melonggarkan pembatasan virus corona lebih lanjut di Denmark, negara berpenduduk 5,8 juta, pada 31 Januari mendatang.
Menteri Kesehatan Denmark Magnus Heunicke sebelumnya mengatakan bahwa pihaknya memantau situasi pandemi dengan hati-hati dan tidak akan mendukung pembukaan kembali jika bukan karena pendekatan yang jelas, baik dari pemerintah sendiri maupun dari para ahli eksternal.
Selain itu, dikabarkan AFP, Perdana Menteri Denmark Mette Frederiksen juga mengatakan sebelumnya bahwa pencabutan pembatasan didasarkan pada rekomendasi oleh kelompok penasihat ahli kesehatan pemerintah sendiri, Komisi Epidemi.
Ia juga menekankan bahwa kabinetnya berniat untuk mengikuti rekomendasi dari panel.
- "Susi Susanti: Love All" Sukses Pukau Penonton Beijing International Film Festival
- Media Australia Dihujat Netizen China karena Dianggap Memfitnah Atlet Lompat Indah
- KBRI Madrid Kecam Petualangan Politik Tokoh ULMWP, Dubes Najib: Pemerintah Spanyol Dukung Penuh Kedaulatan RI