Densus 88 Lanjutkan Geledah 3 Rumah Pelaku Terkait Aksi Bom Pospam Kartasura

Tim Densus 88 anti teror, Rabu (16/10) kembali menggeledah dua rumah yang ditempati dua terduga teroris yang ditangkap sehari sebelumnya di Solo.


Rumah pertama, tim Densus menggeledah sebuah rumah di gang Murai, Waringin Rejo RT 2/22 Cemani, Grogol, Sukoharjo.

Rumah tersebut ditempati Ahmad Sarwani (35) yang menumpang di rumah Danang, temannya.

Dari rencana dimulai pukul 09.00 tim densus yang dikawal pengamanan Polres Sukoharjo tiba sekira pukul 10.45 wib, langsung melakukan penggeledahan rumah.

"Penggeledahan sekitar satu jam, yang dibawa hanya buku buku Islam," kata Tri Kasiyanto, Ketua RT 2/22.

Dikatakan Tri, Menurut alasan Danang ia menampung Ahmad Sarwani, karena kasihan tidak ada kerabat apalagi ia cacat tubuh (bungkuk).

"Menumpang sejak setelah lebaran kemarin, tidak ada yang mencurigakan gerak geriknya biasa, katanya kerja di Klewer," imbuh Tri.

Setelah selesai rumah pertama, tim bergeser ke rumah kedua. Rumah yang ditempati Krisyono Herlambang (45) gang Manggis, Cemani, merupakan rumah mertuanya.  Dilokasi tersebut tim Densus juga membawa sejumlah buku tentang Islam.

Lurah Desa Cemani, Hadi Indrianto, mengaku kaget ada warganya yang diamankan Densus karena diduga sebagai teroris.

"Saya baru dihubungi tadi pagi, kaget juga. Kemarin juga sempat ada isu teroris tapi tidak ada, baru hari ini ternyata benar," kata Hadi.

Dilanjutkan penggeledahan di rumah ketiga, yakni di desa Laban, kecamatan Mojolaban, Sukoharjo, rumah tersebut milik salah satu istri Krisyono. Dirumah tersebut diduga menjadi lokasi pertemuan dan perencanaan melakukan aksi.

Diduga kuat, dua terduga teroris, Ahmad Sarwani dan Krisyono terkait atau terlibat dengan bom pospam tugu Kartasura pada malam menjelang lebaran.