Direktorat Jenderal Pajak Jawa Tengah I melakukan pemblokiran terhadap 473 rekening wajib pajak dan penanggung pajak dalam upaya penagihan pajak di sepanjang 2023.
- Kekayaan Pangan Indonesia Punya Banyak Peran
- Quest Prime Ramaikan Hotel di Jantung Kota Semarang
- Masih Ditemukan Antrian Minyak Goreng, Wali Kota Salatiga Minta Warganya Tidak Panic Buying
Baca Juga
Kepala Kanwil DJP Jawa Tengah I, Max Darmawan mengapresiasi, wajib pajak telah melaksanakan kewajiban perpajakannya.
"Terima kasih karena telah menjalankan kewajiban perpajakan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku serta berkontribusi dalam merealisasikan penerimaan pajak,” katanya, di Kota Semarang, Rabu (13/12).
Ia menjelaskan, serangkaian tindakan penagihan pajak telah berhasil melakukan pencairan utang pajak sebesar Rp194 Miliar.
Menurut dia, realisasi penerimaan pajak hingga 30 November 2023 tercatat sebesar Rp32,126 Triliun.
Capaian tersebut telah mencapai 90,30 persen dari target penerimaan tahun ini yang mencapai Rp35,579 Triliun.
Capaian pahak tersebut, kata dia, ditopang oleh dua sektor dominan, yakni industri pengolahan serta perdagangan besae dan eceran.
Realisasi penerimaan pajak sektor industri pengolahan mencapau Rp15,655 Triliun, sementara sektor perdagangan besar dan eceran sebesar Rp5,676 Triliun.
- Disdag Kota Semarang Kesulitan Lakukan Pengawasan Perizinan Toko Modern
- Pasar Banjarsari Mulai Dibangun, Akhiri Penantian Panjang Pedagang Kota Pekalongan
- Dorong Perkembangan Keuangan Syariah, Mahasiswa UMUKA Surakarta Ikuti Sharia Finance Gomes To Campus