Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS) kembali meggelar International Summit on Science, Technology and Humanity (ISETH) 2019.
- Presiden Datang hingga Ribuan Orang Iringi Jenazah Syarifah Salamah, Istri Habib Luthfi di Pekalongan
- Dua Gajah Sumatera Pengganti Sekar Sudah Tiba di Semarang Zoo
- DPRD Kota Semarang Kawal Pedagang Johar Dapat Lapak
Baca Juga
Sebanyak 303 papper siap dibahas dalam enam seminar yang digelar sekaligus secara maraton selama dua hari, Selasa-Rabu (3-4/12).
"Peserta berasal dari negara, seperti Malaysia, Cina, Thailand, Afrika Selatan, Brunei, Rusia, Turki, Yordania dan Indonesia," kata Waluyo Adi Siswanto, Chairman ISETH 2019, usai pembukaan di Gedung Siti Walidah UMS, Sukoharjo.
Enam international conference yanh digelar antara lain International Conference on Health and Well Being (ICHWB), International conference on Geography and Disaster Management (ICGDM), International conference of Islamic and Indegenous Psycology (ICIIP), International conference on Economic and Business Studies (ICOEBS), International conference on Learning and Advanced Education (ICLAE) dan International conference on Islamic and Muhammadiyah Studies (ICIMS).
"Sebenarnya total ada 9 seminar, dua sudah dilaksanakan di bulan Oktober- November, satu lagi ICETIA akan digelar Desember nanti," imbuhnya.
Wakil Rektor 1 UMS Dr Muhammad Dai mewakili Rektor UMS Prof Sofyan Ali mengatakan seminar ini juga merangkai peringatan Milad UMS ke 61.
"ISETH kali ini dengan tema Advancing Scientific Thought for Future Sustainable Development, sebagai salah satu bentuk kontribusi UMS dalam memajukan ilmu pengetahuan yang berkelanjutan," katanya.
- Ratusan Anak Ikuti Khitanan Massal Polres Demak
- Walikota : Semarang Kota Toleran
- Dewan Terus Pantau Proyek Pemkot Semarang yang Harus Selesai Tahun Ini