Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Karanganyar mengundang 102 PAUD, 67 peserta didik dan 300-an guru PAUD dalam Gebyar PAUD 2023.
- Universitas Diponegoro Berhasil Raih Emas dalam World Young Inventors Exhibition di Malaysia
- Lepas 7.254 Mahasiswa Berangkat KKN, Tahun Ini Undip Punya Program Pengentasan Kemiskinan
- Ruang Belajar Mengajar Puluhan Anak TK Pindah di Polsek Mranggen
Baca Juga
Mereka menampilkan beragam atraksi mulai dari seni tari, puisi dan lainnya di halaman belakang rumah dinas Bupati Karanganyar.
Kabid PAUD Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Karanganyar, Eni Kurniasih sampaikan, banyak keluhan disampaikan para guru PAUD di Karanganyar.
Salah satu diantaranya kesejahteraan guru PAUD di Kabupaten Karanganyar belum merata. Misalkan, tidak semua guru PAUD mendapatkan insentif tahunan, bantuan operasional pemerintah untuk sekolah masih minim.
"Total PAUD di Karanganyar berjumlah 1.270 sekolah. Tiap sekolah diampu 3-4 guru PAUD," jelasnya, Rabu (25/10).
Pihaknya masih berupaya agar semua guru PAUD bisa mendapatkan intensif, namun secara bertahap karena anggaran dari APBD terbatas.
"Insentif guru PAUD sebesar Rp1 juta per orang per tahun. Yang dapat insentif 1.300-an guru PAUD. Itu baru separuhnya dari total guru PAUD di Karanganyar," lanjutnya.
Sementara itu untuk kebutuhan pendidikan bagi anak didik PAUD, mereka mendapat bantuan APBN berupa BOSP untuk masing-masing anak mendapat jatah Rp600 ribu per tahun.
Bunda PAUD Kabupaten Karanganyar, Siti Khomsyah menjelaskan, operasional PAUD kebanyakan ditanggung sendiri oleh pemilik sekolah.
Untuk operasional PAUD, Siti Khomsyah yang merupakan angggota DPRD Karanganyar ini membantu melalui dana aspirasi DPRD senilai Rp50 juta.
"Pada 2024 mendatang, Pemkab Karanganyar mengalokasikan operasional PAUD senilai Rp200 juta. Diharapkan PAUD sering mengakses informasi dari Disdik. Untuk mengajukan bantuan dan tertibkan manajemen sekolah," pungkasnya.
- Teman-teman Dan Senior Sering Bikin Depresi Karena Menuntut Aneh-aneh
- SMA Al-Ma’ruf dan SMK RUS Kudus Merajai Lomba Essai Nasional Dekan Cup UMK
- DPRD Jawa Tengah Minta Penerapkan Protokol Kesehatan Dalam Pembelajaran Tatap Muka