Geram, Rukma Minta Peristiwa Pengeroyokan Guru Di Kendal Diusut Tuntas

Fenomena yang sedang viral tentang video pengeroyokan siswa kepada gurunya membuat geram Ketua DPRD Jawa Tengah, Rukma Setyabudi.


Rukma meminta Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Jawa Tengah serta pihak kepolisian agar mengusut tuntas peristiwa di video tersebut.

Menurut Rukma, perbuatan siswa di video tersebut sangat tidak pantas. Dia menilai, apabila hal itu dibiarkan, akan menjadi preseden buruk bagi dunia pendidikan di Jateng.

"Kasus ini harus ada penanganan dan perhatian serius. Kalau dibiarkan saja dan dianggap sebagai lelucon, tentu ini bukan hal yang pada tempatnya," kata Rukma, Senin (12/11).

Rukma menegaskan, perbuatan yang dilakukan para siswa itu tidak bisa ditolerir. Meskipun dilakukan untuk bercanda, namun bukan pada tempatnya siswa mengeroyok gurunya di dalam kelas.

"Bercandanya para siswa itu sudah kelewat batas. Bukan seperti itu kalau mau bercanda," tegas dia.

Sebelumnya sebuah video menjadi viral karena menampilkan beberapa siswa mengepung dan saling menendang dengan target gurunya di dalam kelas. Dalam video yang berdurasi 24 detik dan tersebar luas di jejaring media sosial, dilakukan para siswa SMKm NU 03 Kaliwungu, Kabupaten Kendal.

Kepala SMK NU 03 Kaliwungu, Muhaidin membantah, jika ada siswanya yang mengeroyok guru kelas bernama Joko Susilo.