Hari Ketiga Penyekatan, Polres Pemalang Cegat 111 Pemudik

Sejumlah petugas gabungan melakukan penyekatan di exit Tol Gandulan, Kabupaten Pemalang.


Sejumlah petugas gabungan melakukan penyekatan di exit Tol Gandulan, Kabupaten Pemalang.

Terpantau, kendaraan dari luar provinsi Jawa Tengah masih melintas di Pemalang.

Salah satu di antaranya, Rolihin, warga kecamatan Bandar, Kabupaten Batang yang pulang dari pasar induk Kramatjati, Jakarta Timur, DKI Jakarta.

"Saya kena cegat sampai tiga kali, di tol Cikarang, lalu tol Pejagan dan di sini (exit Tol Gandulan Pemalang)," tuturnya.

Ia mengatakan, selalu lolos penyekatan karena pekerjaannya sebagai penjual sayur

Tiap tiga hari Sekali, ia selalu bolak balik Jakarta- Batang.

Ia sempat ditegur petugas karena membawa barang-barang mulai dari buah, sembako hingga pakaian.

"Iya, itu titipan dari teman-teman Batang di Jakarta yang tidak bisa pulang. Mereka titip untuk keluarganya," ceritanya.

Meski dicegat berulang kali oleh petugas, ia selalu takut ketika hendak dirapid tes antigen.

"Takut karena sakit hidungnya," ucapnya.

Wakapolres Pemalang Kompol Ariakta menyebut pada hari ketiga masa larangan mudik, sudah ada 111 pemudik yang terjaring.

Dua pemudik yang berasal dari Indramayu dan Purbalingga terpantau positif Covid-19.

"Kami koordinasi dengan pemerintah daerah setempat untuk 'menyambut' keduanya, karena mereka positif," ujarnya.

Ia mengakui masih ada beberapa kendaraan yang lolos serta sampai di Pemalang.

Petugas akan memeriksa kesehatan pemudik yang melintas.

"Kalau yang lewat tol sudah menurun tapi kendaraan roda dua masih banyak yang melintas," jelasnya. [sth]