Ikatan Pengusaha Jasa dan Pesta (Ikapesta) kembali menggelar pagelaran pernikahan atau wedding expo. Kegiatan rutin ini sempat terhenti selama dua tahun karena pandemi Covid-19.
- Ribuan Warga Solo Ikuti Acara Senam dan MABAR Kuali Nusantara Bersama EKONOMI Pencuci Piring
- Biznet Festival Solo 2024 Dimeriahkan Penampilan Shaggydog Hingga Endank Sukamti
- Son Ye Jin Lahirkan Anak Pertama Hyun Bin
Baca Juga
Ketua Umum Ikapesta, Nita Ernawati mengatakan, Ikapesta Wedding Expo akan hadir pada 4-6 Februari 2022 di Merbabu Ballroom, New PRPP Convention Center. Acara tersebut akan dibuka mulai pukul 13.00-21.00.
"Kali ini ada kelonggaran makanya kita beranikan diri untuk menggelar Ikapesta Wedding Expo 2022 lagi tapi tetap terapkan prokes sangat ketat, kami berharap acara bisa lancar karena semua vendor kami sudah sangat merindukan pameran," kata Nita, Jumat (28/1).
Nita mengaku, selama masa pandemi adalah masa terburuk bagi para pengusaha jasa dan pesta. Ikapesta memiliki anggota sekitar 200 vendor jasa dan pesta yang tersebar di Jawa Tengah juga turut terdampak.
"Sepanjang pandemi ada penurunan daya beli masyarakat dan sangat berpengaruh terhadap pelaku usaha pesta. Penurunan sampai 50 persen tapi saat ini sudah mulai naik, dulu awal pandemi delapan bulan tiarap dan banyak yang alih profesi," ungkapnya.
Ketua panitia pameran Ikapesta Wedding Expo 2022, Denny Adhi Chandra menyampaikan, dalam pameran tahun ini ada hal yang berbeda dibanding tahun-tahun sebelumnya.
Denny mengatakan dalam helatan tahun ini, grand prize akan diberikan dalam bentuk voucher senilai Rp1 juta selama tiga hari pameran. Setiap harinya akan ada 66 voucher yang akan dibagikan bagi pengunjung expo.
"Syaratnya adalah klien baru yang akan mengadakan even di tahun 2022, dan satu kupon ini untuk transaksi Rp500.000 berlaku kelipatannya. Nanti setiap harinya akan diundi," kata Denny.
Denny menyebut ada 138 vendor yang terlibat mulai dari make up, foto dan video, cake, dekorasi, resto, desainer, rumah mode hingga jewelry, dan ada 12 kafetaria turut berpartisipasi.
"Kalau biasanya ada fashion shownya, kali ini hanya ada panggung kecil nanti akan ada live musicmemang kita buat sederhana tapi tetap berkesan dan patuhi prokes. Dan kalau biasanya kita pakai 3 gedung di PRPP, kali ini hanya satu saja, ini untuk menjaga kerumunan juga karena kita tidak mau ada klaster Covid-19 saat expo," bebernya.
Denny menyampaikan, tema Wedding Expo tahun ini adalah "Let's Sail Together" yang memiliki makna bersama-sama menghadapi pandemi namun tetap bisa berkarya dengan inovasi-inovasi.
Sementara itu, Bobby Pithon dari Berlian Event Organiser (BEO) mengatakan dalam wedding expo kali ini pengunjung yang boleh masuk adalah mereka yang sudah vaksin dengan dibuktikan menggunakan aplikasi PeduliLindungi.
Selain itu fever monitor yang akan mengecek suhu tubuh pengujung dilakukan sebelum pengunjung masuk.
"Prokes kita sangat ketat, semua wajib memakai masker baik vendor dan pengujung, ada fever monitor juga dan masuk harus scan PeduliLindungi," jelas Bobby.
Selain itu semua vendor yang terlibat dalam Ikapesta Wedding Expo sudah dilakukan tes antigen dengan hasil negatif. Bahkan bagi pengunjung yang bertransaksi di venue bisa melakukan tes antigen secara gratis.
"Kami fasilitas untuk pengunjung tes antigen gratis dengan menunjukkan nota transaksi," pungkasnya.
- Libur Nataru, Indosat Pastikan Sinyal Aman di Jawa Tengah
- Pemkot Solo Bakal Beri Pelatihan Untuk Alih Usaha Bagi Pedagang Daging Anjing
- Rangkaian Produk Edisi Terbatas untuk Hantaran Natal dan Tahun Baru