Insentif Bagi 600 Tenaga Kesehatan Di RSUD Karanganyar Segera Cair

Penantian para tenaga medis di RSUD Karanganyar yang


akan menerima bantuan langsung tunai tinggal selangkah lagi.

Pencairan dengan sistem rapel itu pun tinggal menunggu Surat Keputusan (SK) Direktur RSUD saja.

Rencananya sebanyak 600 tenaga medis di RSUD Karanganyar akan menerima bantuan langsung tunai.

Direktur RSUD Karanganyar Cucuk Heru Kusumo mengatakan saat ini alokasi uang untuk tenaga medis sudah siap. Alokasinya sebesar Rp2 miliar untuk 600 tenaga medis.

Menurut Cucuk, insentif itu diberikan dari APBD Pemkab Karanganyar Tahun Anggaran 2020 sebagai apresiasi pemkab terhadap nakes selama pandemi Covid-19.

Adapun acuan hitungan insentif berdasar SK Bupati tentang KLB Covid terhitung tanggal 2 Maret-22 Juni ini.

"Ada tiga klasifikasi bantuan untuk tenaga medis. Bantuan Langsung bakal diterima untuk tenaga kesehatan yang tinggal di zona merah. Sedang di zona kuning serta rendah di zona hijau," paparnya kepada RMOLJateng, Jumat (12/6).

Untuk klasifikasi tertinggi sebesar Rp200 ribu/ orang/ hari untuk tenaga medis dokter. Untuk perawat berada di zona tengah dengan insentif bervariasi namun jumlah tertinggi Rp150 ribu/ orang/ hari serta nakes dengan insentif terendah yakni Rp75 ribu/ orang/ hari.

"Saat ini semua sudah siap. Termasuk  Peraturan Bupati Perbup sudah ada. Sekarang tinggal menunggu SK dari RSUD untuk melengkapi Perbub yakni tentang kelengkapan alat bukti," lanjutnya.

Selain mendapatkan intensif, tenaga kesehatan di RSUD Karanganyar juga mendapatkan tambahan bantuan Alat Pelindung Diri (APD).

Seperti clear google, face shield, safety bood, baju hamzat, sarung tangan medis dan masker N95.     

Tenaga medis berada di baris depan penanganan Covid-19. Bantuan ini bentuk dukungan bagi pemerintah untuk memutus penyebaran virus Corona," ucap Bagus Selo, Ketua DPRD Karanganyar.

Bantuan ini diberikan sebagai bentuk dukungan bagi petugas medis agar memberikan layanan kesehatan bisa terlindungi secara maksimal.

Bantuan tersebut diserahkan pada RSUD Karanganyar, PKU Muh Karanganyar, RS Jati Husada Karanganyar dan 21 Puskesmas yang ada di Kabupaten Karanganyar," pungkasnya.