Memperingati Hari Ibu, sekitar 100 anak bakal membasuh kaki ibunya pada Sabtu (22/12) ini di Sentraland, jl Ki Mangunsarkoro, Kota Semarang.
- Jus In Juice Perkuat Pasar Minuman Sehat di Kota Semarang
- Tarian 25 Penyandang Tuna Rungu Awali Liburan di ‘The Jungle’
- Shopee Dukung Konten Kreator Lengkapi Kebutuhan Produk Elektronik
Baca Juga
Peringatan Hari Ibu itu digelar di Dinas pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kota Semarang bersama Ikatan Pengusaha Wanita Kreatif Cantik (IPWKC).
"Membasuh kaki ibu sebenarnya bukan sekadar formalitas, tapi bagi saya itu adalah hal yang sakral," kata Ketua panitia acara Tita Rose, kemarin.
Ia menyatakan keyakinannya simbol surga di telapak kaki ibu merupakan hal yang nyata.
Selain itu, ia ingin mengingatkan kembali hubungan anak dan ibu bukan sekadar status. Tetapi ada ikatan emosional.
Para kaki ibu nanti dibasuh air bunga, serta juga disediakan handuk untuk membilas.
Kasi pemberdayaan perempuan Bidang Kualitas Keluarga DP3A kota Semarang Gatot Prayitno mengatakan, seratus ibu adalah perwakilan organisasi wanita di Semarang yang tergabung dalam GOW Semarang seperti dari Persit, Bhayangkari, Jalasenastri, Muslimah NU dan beberapa lainnya.
Basuh kaki ibu adalah satu dari rangkaian acara dari sejumlah acara dalam peringatan Hari Ibu. 
- Festival Kuliner Legendaris Solo Hadirkan 80 Stand
- The Body Shop® Indonesia Gandeng Anak Muda Aktif Suarakan Perubahan Iklim
- Hantaran Dari Pada by Hangry Hangatkan Silaturahmi Keluarga
