Jelang Pilkada: KPU Rembang Gelar Simulasi Dan Penghitungan Suara

Suasana Simulasi Pemungutan Dan Penghitungan Suara Yang Digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rembang. Yon Daryono/RMOLJawaTengah
Suasana Simulasi Pemungutan Dan Penghitungan Suara Yang Digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rembang. Yon Daryono/RMOLJawaTengah

Rembang - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Rembang, Senin (04/11) menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara pemilihan Gubernur, Bupati dan Wakil Bupati di Aula SMAN 2. Acara di buka Asisten I Sekda Rembang H Agus Salim SH MH.

Ketua KPU Rembang M Ika Iqbal Fahmi kepada RMOLJateng mengatakan bahwa simulasi melibatkan 31 warga Desa Pantiharjo, Kecamatan Kaliori, yang sudah memiliki hak pilih. Juga seluruh anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan satu Panitia Pemungutan Suara (PPS) sekabupaten.

"Simulasi seperti ini penting dilakukan untuk meminimalisir kesalahan saat coblosan dan penghitungan suara 27 Nopember yang akan datang. Dengan simulasi ini, saya berharap semua petugas, yakni PPS dan PPK benar-benar mensosialisasikan kepada para pemilih di daerahnya masing-masing," ungkap Iqbal.

Ika Iqbal menambahkan, pada Pilkada serentak tahun ini, pihaknya menargetkan 85% partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilihnya. 

Nurul Azizah anggota PPK Pancur kepada media ini menyatakan, acara simulasi ini sangat baik agar kami semua bisa melaksanakan tugas di lapangan menjadi lancar, tidak ada kendala.

"Ini acara sangat baik. Karena pembekalan secara langsung di praktekkan lebih mengena, sehingga kami juga bisa menyampaikan kepada tema-teman PPS dan KPPS di 23 desa di Kecamatan Pancur," ujar Azizah.

Aum (42) warga RT01/RW01, Desa Pantiharjo, Kecamatan Kaliori, Rembang, mengaku senang ikut simulasi coblosan Pilgub dan Pilbup yang di gelar oleh KPU Rembang.

"Dengan simulasi seperti ini kami para warga khususnya para pemula bisa melakukan proses coblosan dari penyerahan undangan, antri, nyoblos sampai melipat kembali surat suara menjadi benar," tutur Aum.